Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.95.1
Konten dari Pengguna
Hafal atau Hapal, Manakah yang Benar?
8 November 2021 17:29 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Ketika membaca atau bahkan diminta menulis karya tulis, pasti akan menemukan ragam cara penulisan . Beragam cara penulisan ini timbul akibat adanya pemahaman atau pengetahuan yang dimiliki.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, suatu bahasa, termasuk bahasa Indonesia membutuhkan kaidah-kaidah penulisan untuk mempersatukan jenis bahasa yang berkembang di masyarakat. Kaidah penulisan dalam bahasa Indonesia sendiri diatur dalam Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI).
Dengan adanya kaidah penulisan ini, orang-orang tidak perlu kebingungan terkait penggunaan kata baku yang sesuai dengan kaidah penulisan bahasa. Contoh kebingungan yang dimaksud ialah terkait penulisan kata hafal atau hapal.
Berdasarkan kaidah penulisan bahasa Indonesia , manakah yang benar antara hafal atau hapal? Untuk menjawab pertanyaan ini, simak penjelasan di bawah ini.
Hafal atau Hapal, Manakah yang Benar?
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia yang diterbitkan oleh Badan Pusat Bahasa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, kata baku di antara dua kata hafal atau hapal ialah hafal, sedangkan hapal sendiri merupakan bentuk kata yang tidak baku dari kata hafal.
ADVERTISEMENT
Hafal secara etimologi berasal dari bahasa Arab, yaitu حِفْظٌ (ḥifẓ) yang berarti hafalan. Dalam bahasa Indonesia, kata hafal memiliki beberapa arti, yakni:
Kata hafal dalam KBBI memiliki beberapa turunan kata, yakni hafalan, menghafal, menghafalkan, penghafal, penghafalan, yang berarti:
ADVERTISEMENT
Arti Kata Hafal dalam Proses Pembelajaran
Berdasarkan penjelasan sebelumnya, kata hafal sangat berkaitan dengan kemampuan daya pikir seseorang. Tak heran, dalam proses pembelajaran, banyak ditemukan materi-materi yang membutuhkan teknik menghafal.
Sepanjang hidup, manusia diharuskan mengingat segala sesuatu, entah berupa benda-benda di sekitarnya atau bahkan informasi-informasi yang didapatkannya.
Dari uraian di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa arti dari metode menghafal adalah cara yang tepat dan cepat dalam melakukan kegiatan belajar mengajar.
Metode menghafal dalam pembelajaran memiliki sejumlah manfaat, yakni untuk meningkatkan kemampuan berpikir dan belajar, dapat menghemat waktu, dan membimbing seseorang untuk mendapatkan informasi.
Metode menghafal sendiri biasanya digunakan untuk mengingat sesuatu dalam pelajaran atau hal lain, semisal untuk dapat berbahasa Inggris dengan baik, seseorang harus menghafal kosakata bahasa Inggris. Contoh lainnya ialah mengingat ayat-ayat suci Al-Qur'an.
ADVERTISEMENT
(SAI)