Konten dari Pengguna

Jelaskan Proses Pembuatan Baju! Begini Jawabannya

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
1 September 2021 10:02 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi baju. Foto: iStock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi baju. Foto: iStock
ADVERTISEMENT
Baju merupakan kebutuhan yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan manusia. Selain berfungsi menutupi bagian tubuh tertentu, baju maupun pakaian lain, seperti celana dan jaket berguna untuk melindungi tubuh dari panas dan dinginnya cuaca.
ADVERTISEMENT
Baju dibuat dari kain yang digabungkan dengan cara dijahit. Kain yang digunakan untuk membuat baju ada berbagai macam jenis. Ada kain tenun, kain linen, kain sutra, kain flanel, dan masih banyak lagi.
Masing-masing jenis kain tersebut memiliki karakter yang berbeda-beda sehingga harus disesuaikan dengan jenis dan fungsi baju yang akan dibuat. Misalnya, untuk membuat baju musim dingin yang digunakan adalah kain wol karena memiliki bahan tebal.
Pembuatan baju hingga bisa digunakan sehari-hari tidaklah mudah. Ada proses panjang di baliknya. Jelaskan proses pembuatan baju! Simak prosesnya di bawah ini.

Proses Pembuatan Baju

Ilustrasi baju. Foto: iStock
1. Memetik dan Memintal Kapas
Kapas merupakan salah satu bahan utama yang digunakan dalam proses pembuatan baju. Kapas yang telah dipetik akan diambil seratnya untuk dipintal menjadi benang jahit.
ADVERTISEMENT
Mengutip buku Ilmu Tekstil oleh Dr. Dewi Suliyanthini, AT., M.M, benang jahit yang terbuat dari serat kapas termasuk ke dalam jenis benang gintir yang benang tunggalnya terdiri dari 3, 4, 5, 6 helai atau bahkan lebih.
Proses pemintalan benang menjadi kapas ini disebut dengan spinning. Selain menggunakan kapas, benang jahit juga dapat dibuat menggunakan serat buatan atau serat sintetis.
2. Penenunan
Setelah kapas sudah dipintal menjadi benang, benang akan ditenun hingga menjadi kain. Proses menenun ini dilakukan dengan menyilangkan dua set benang dengan cara memasuk-masukkan pakan secara melintang pada benang-benang lungsin.
Proses ini dapat dilakukan secara tradisional oleh para pengrajin atau dengan cara modern menggunakan mesin.
3. Pemotongan Kain
Ilustrasi memotong kain. Foto: iStock
Kain yang sudah jadi kemudian akan dipotong sesuai dengan pola baju yang diinginkan. Pola baju dipotong dalam keadaan terpisah atau bagian demi bagian. Pembuatan pola dimaksudkan supaya tidak terjadi kesalahan dalam memotong kain.
ADVERTISEMENT
4. Menjahit
Menjahit adalah tahap akhir proses pembuatan baju. Mengutip buku Terampil Berkreasi oleh Nandang Subarnas, ada dua macam cara menjahit, yaitu menjahit menggunakan tangan dan mesin jahit.
Menggunakan mesin jahit lebih produktif karena selain cepat, hasilnya lebih kuat dan rapi, sedangkan menjahit dengan tangan biasanya jauh lebih lambat.
Jika sudah disatukan dengan cara dijahit, baju dapat ditambahkan hiasan, misalnya tali atau pita untuk mempercantik. Kemudian, baju yang sudah selesai diproduksi akan dijual dan bisa digunakan oleh masyarakat.
(ADS)