Kisah 25 Nabi dan Rasul Lengkap Berurutan untuk Umat Islam

Ilustrasi Kisah 25 Nabi dan Rasul Lengkap, Unsplash/Ahmet Kürem

Kisah 25 nabi dan rasul lengkap adalah rangkaian perjalanan hidup para utusan Allah Swt yang penuh dengan hikmah dan pelajaran berharga.

Setiap nabi dan rasul diutus untuk membimbing umat manusia menuju jalan yang benar, menghadapi berbagai ujian, serta menunjukkan keteladanan dalam keimanan dan ketaatan kepada Allah Azza wa Jalla.

Kisah 25 Nabi dan Rasul Lengkap, Penuh Hikmah

Ilustrasi Kisah 25 Nabi dan Rasul Lengkap, Unsplash/adam hilles

Kisah 25 nabi dan rasul lengkap adalah kisah penuh hikmah yang menggambarkan perjuangan para utusan Allah dalam menyampaikan wahyu-Nya.

Dari Nabi Adam a.s. hingga Nabi Muhammad saw, setiap perjalanan hidup para nabi dan rasul memberikan pelajaran berharga tentang keimanan, kesabaran, dan keteguhan dalam menghadapi berbagai ujian.

Dikutip dari situs an-nur.ac.id, berikut adalah kisah tentang 25 nabi dan rasul lengkap.

1. Nabi Adam a.s.

Sebagai manusia pertama yang diciptakan Allah, Nabi Adam bukanlah hasil evolusi dari makhluk lain seperti yang dikemukakan dalam teori Darwin. Beliau adalah manusia pertama yang juga diangkat sebagai nabi dan rasul oleh Allah Swt.

Nabi Adam pernah melakukan kesalahan dengan memakan buah khuldi akibat godaan dari setan. Tetapi beliau segera menyadari kesalahannya dan memohon ampun kepada Allah dengan penuh ketulusan. Allah yang Maha Pengampun pun menerima taubatnya.

2. Nabi Idris a.s.

Nabi Idris adalah keturunan dari Nabi Syits dan merupakan kakek buyut dari Nabi Nuh a.s. Beliau memiliki banyak keistimewaan, termasuk kepandaiannya dalam berbagai bidang ilmu seperti perbintangan dan perhitungan.

Nabi Idris juga dikenal sebagai manusia pertama yang mampu menjahit pakaian karena sebelumnya manusia hanya menggunakan kulit binatang sebagai pakaian.

Selain kecerdasannya, Nabi Idris juga dikenal sebagai sosok yang berani dalam menghadapi kaum yang durhaka kepada Allah. Oleh karena kesalehan dan kesabarannya, Allah pun mengangkat derajatnya ke tempat yang tinggi.

3. Nabi Nuh a.s.

Nabi Nuh adalah seorang Nabi yang diutus untuk menyeru kaumnya agar beriman kepada Allah. Tetapi perjuangannya dalam berdakwah penuh dengan tantangan.

Kaumnya yang kafir sering mengejek dan mencemoohnya, bahkan juga menciptakan berbagai fitnah dan penghinaan terhadapnya.

Meskipun mengalami kesulitan, Nabi Nuh tidak pernah menyerah. Selama kurang lebih 910 tahun, beliau terus menyampaikan ajaran Allah, meskipun hanya sedikit dari kaumnya yang bersedia menerima dakwahnya.

Allah memperingatkan bahwa jika manusia terus berbuat dosa dan melampaui batas, maka akan menerima azab yang sangat pedih di akhirat serta siksaan di dunia.

Bahkan, hubungan darah pun tidak dapat menyelamatkan seseorang jika keyakinannya bertentangan dengan ajaran Allah, sebagaimana yang terjadi pada putra Nabi Nuh yang enggan mengikuti ajarannya.

Allah selalu menolong yang beriman dan mengikuti ajakan para Nabi-Nya, sebagaimana yang dialami oleh Nabi Nuh dan para pengikutnya yang selamat dari banjir besar.

4. Nabi Hud a.s.

Nabi Hud adalah keturunan Nabi Nuh yang diutus oleh Allah untuk membimbing Kaum ‘Aad, kaum yang terkenal kuat dan memiliki peradaban megah.

Kaum itu membangun benteng-benteng pertahanan yang kokoh serta gedung-gedung indah tetapi justru terjerumus dalam kemusyrikan dan kedurhakaan terhadap Allah Swt.

Karena kesombongan Kaum ‘Aad, Allah menurunkan azab berupa angin topan yang dahsyat selama tujuh malam delapan hari. Angin ini memporak-porandakan tempat tinggal kaum tersebut dan menyebabkan kematian yang mengenaskan.

5. Nabi Shaleh a.s.

Nabi Shaleh berasal dari Kaum Tsamud, yang dinamai berdasarkan leluhur. Beliau diberikan mukjizat oleh Allah, yaitu seekor unta betina yang keluar dari dalam batu sebagai tanda kebesaran Allah.

Tetapi kaumnya tidak mempercayainya dan malah membunuh unta tersebut. Sebagai akibat dari kejahatan kaum tersebut, Allah menimpakan azab berupa gempa bumi yang sangat dahsyat.

Rumah-rumah hancur dan kaum itu pun tewas di tempat masing-masing. Petir yang menyambar dengan ganas turut memperburuk kehancuran yang kaum tersebut alami.

6. Nabi Ibrahim a.s.

Nabi Ibrahim adalah seorang nabi yang memiliki keteguhan luar biasa dalam menegakkan ajaran Allah.

Beliau menghadapi Raja Namrud yang kejam dengan keberanian dan kebijaksanaan.

Salah satu ujian berat yang dialaminya adalah ketika beliau dilemparkan ke dalam kobaran api tetapi Allah menyelamatkannya dengan menjadikan api itu dingin dan aman baginya.

Dalam hubungannya dengan orang tua, Nabi Ibrahim tetap menunjukkan sikap hormat dan kasih sayang, meskipun ayahnya adalah seorang penyembah berhala. Tetapi dalam urusan akidah, beliau tidak mau berkompromi sedikit pun.

7. Nabi Luth a.s.

Kaum Nabi Luth terkenal dengan kebiasaan buruknya, yaitu melakukan hubungan sesama jenis (homoseksual dan lesbian). Perilaku ini merupakan tindakan terkutuk yang bertentangan dengan fitrah manusia dan hukum Allah.

Sebagai hukuman atas perbuatan kaum tersebut, Allah menimpakan azab yang luar biasa. Kota dibalikkan hingga hancur lebur dan kaum itu pun tewas secara mengenaskan.

8. Nabi Ismail a.s.

Nabi Ismail adalah anak dari Nabi Ibrahim yang juga seorang rasul. Dalam Al-Qur’an, beliau disebut sebagai seorang yang selalu menepati janji dan menjalankan tugas kenabiannya dengan penuh keikhlasan.

9. Nabi Ishaq a.s.

Nama Nabi Ishaq berarti "tertawa" karena ibunya tertawa saat mendengar kabar gembira dari malaikat bahwa beliau akan memiliki anak di usia lanjut, yaitu 90 tahun.

10. Nabi Ya’qub a.s.

Nabi Ya’qub adalah anak dari Nabi Ishaq dan memiliki saudara bernama ‘Ish. Karena perbedaan dalam kasih sayang orang tua, terjadi ketegangan di antara keduanya.

Nabi Ishaq pun mengutus Nabi Ya’qub ke negeri Faddan Araam untuk menemui pamannya.

11. Nabi Yusuf a.s.

Dari sekian banyak putra Nabi Ya’qub, Nabi Yusuf adalah yang dipilih Allah menjadi nabi. Beliau memiliki kisah perjalanan hidup yang penuh ujian, termasuk pengkhianatan saudara-saudaranya dan cobaan di Mesir.

Tetapi karena kesabarannya, Allah mengangkat derajatnya hingga menjadi penguasa Mesir.

12. Nabi Ayub a.s.

Nabi Ayub adalah seorang nabi yang sangat sabar dalam menghadapi cobaan, termasuk penyakit parah yang dideritanya. Karena ketabahannya, Allah akhirnya menyembuhkannya dan mengembalikan semua yang hilang darinya.

13. Nabi Syu’aib a.s.

Kisah 25 nabi dan rasul lengkap adalah tentang kisah Nabi Syu’aib. Nabi Syu’aib diutus kepada penduduk Madyan, yang merupakan pedagang tetapi sering melakukan kecurangan dalam timbangan.

Beliau menyeru kaum tersebut agar jujur dalam berdagang dan hanya menyembah Allah.

14. Nabi Musa a.s.

Nabi Musa diutus untuk membebaskan Bani Israil dari penindasan Firaun. Dengan mukjizat yang diberikan Allah, seperti tongkat yang berubah menjadi ular dan laut yang terbelah, Beliau memimpin kaumnya menuju keselamatan.

15. Nabi Harun a.s.

Nabi Harun adalah saudara Nabi Musa yang membantu dalam menyampaikan wahyu kepada Bani Israil. Beliau dikenal karena kelembutan dan kebijaksanaannya dalam berdakwah.

16. Nabi Dzulkifli a.s.

Nabi Dzulkifli adalah putra Nabi Ayub dengan istrinya, Rahmah. Nama aslinya adalah Basyar. Nabi Dzulkifli termasuk orang-orang yang sabar dan beliau termasuk ke dalam rahmat Allah karena termasuk orang-orang yang saleh.

17. Nabi Daud a.s.

Nabi Daud adalah cucu Nabi Ibrahim yang menempati generasi ke-12. Nama lengkapnya adalah Daud bin Ais bin Yahud bin Ya’qub. Beliau memiliki tujuh saudara laki-laki.

Mukjizat Nabi Daud adalah kemampuannya melunakkan besi dengan tangannya tanpa alat atau api. Dengan keistimewaan ini, beliau membuat baju besi yang kuat dengan anyaman rantai yang saling terkait.

Nabi Daud juga memiliki suara yang merdu sehingga gunung dan burung ikut bertasbih bersamanya.

Beliau terkenal sebagai raja yang adil dan bijaksana, serta menerima kitab Zabur dari Allah sebagai petunjuk bagi kaumnya. Selain itu, beliau berhasil mengalahkan Jalut dalam pertempuran dengan izin Allah.

18. Nabi Sulaiman a.s.

Nabi Sulaiman, putra dari Nabi Daud, telah menunjukkan kecerdasan dan kebijaksanaan dalam hukum sejak usia muda.

Jika ada orang yang merasa kurang puas dengan keputusan pengadilan yang dipimpin oleh Nabi Daud, orang tersebut akan menerima keputusan yang diberikan oleh Nabi Sulaiman dengan lebih puas.

Keistimewaan Nabi Sulaiman meliputi kemampuannya berkomunikasi dengan binatang, mengendalikan jin dan setan, serta menjadikan angin sebagai kendaraannya yang bergerak dengan cepat.

19. Nabi Ilyas a.s.

Nabi Ilyas menyeru kaumnya untuk meninggalkan penyembahan berhala dan kembali kepada ajaran tauhid. Tetapi hanya sedikit yang mau mengikuti ajarannya.

20. Nabi Ilyasa a.s.

Nabi Ilyasa dikenal sebagai salah satu orang yang paling baik. Sejak kecil, beliau telah menunjukkan ketaatan kepada Allah dan selalu mengikuti ajaran Nabi Ilyas.

Di masa kepemimpinan Nabi Ilyasa, penduduk Bani Israil hidup dalam keharmonisan, kedamaian, dan kemakmuran karena bertakwa serta berbakti kepada Allah Swt.

21. Nabi Yunus a.s.

Nabi Yunus berdakwah kepada kaumnya yang durhaka tetapi beliau sempat meninggalkan kaumnya karena merasa putus asa. Allah mengujinya dengan menelannya dalam perut ikan, tetapi setelah beliau bertobat, Allah mengeluarkannya dengan selamat.

22. Nabi Zakaria a.s.

Nabi Zakaria dikenal sebagai sosok yang gigih dalam memperjuangkan agama Allah. Setelah wafatnya Nabi Yahya, perhatian kaum beriman beralih kepada Nabi Zakaria yang telah lanjut usia.

Kaum tersebut sering meminta pendapatnya dalam berbagai persoalan.

Nabi Zakaria tetap teguh berpegang pada ajaran Allah. Salah satu ajaran yang beliau tegaskan adalah larangan atau keharaman perkawinan antara ayah dan anak tiri.

23. Nabi Yahya a.s.

Nabi Yahya dikenal sebagai sosok yang bertakwa dan berbakti kepada kedua orang tuanya. Beliau bukanlah orang yang sombong maupun durhaka.

Nabi Yahya juga dikenal membimbing orang-orang berdosa yang bertaubat dengan memandikan orang-orang yang berdosa tersebut di tepi Sungai Yordan.

Ritual pemandian ini bukan bertujuan untuk membersihkan dosa, melainkan sebagai tanda bahwa seseorang telah benar-benar bertaubat.

24. Nabi Isa a.s.

Mukjizat yang diberikan Allah kepada Nabi Isa berfungsi sebagai penguat ajarannya. Beberapa di antaranya adalah kemampuannya membentuk burung dari tanah liat, yang kemudian hidup dan terbang setelah ditiupnya atas izin Allah.

Selain itu, beliau dapat menyembuhkan orang buta, menyembuhkan penderita penyakit sopak, serta menghidupkan orang yang telah meninggal.

Nabi Isa juga memiliki kemampuan untuk memberitahukan jenis makanan yang dikonsumsi oleh seseorang di rumah, termasuk yang masih disimpan. Selain itu, atas permintaan kaumnya, beliau mampu menurunkan hidangan dari langit sebagai bukti kekuasaan Allah.

25. Nabi Muhammad saw

Nabi Muhammad adalah nabi terakhir yang diutus untuk seluruh umat manusia. Pada usia 40 tahun, beliau menerima wahyu pertama di Gua Hira melalui Malaikat Jibril. Ajaran yang dibawanya menjadi pedoman bagi seluruh umat Islam hingga akhir zaman.

Kisah 25 nabi dan rasul lengkap memberikan banyak pelajaran berharga tentang kesabaran, keteguhan iman, dan perjuangan dalam menegakkan kebenaran. (Mey)

Baca juga: 10 Mukjizat Nabi Daud, Salah Satunya Mampu Melunakkan Besi