Lagu Pembukaan Ibadah Umum, Lirik, dan Maknanya

Ilustrasi Lagu Pembukaan Ibadah Umum. Unsplash.com/Karl-Fredrickson

Ibadah umum Kristen merupakan momen yang sakral dan penting bagi umat Kristiani. Salah satu bagian yang tidak terpisahkan adalah lagu pembukaan ibadah umum Kristen.

Lagu pembukaan ibadah umum memiliki peran yang signifikan dalam mempersiapkan hati dan jiwa umat Kristen untuk menerima firman Tuhan.

Daftar Lagu Pembukaan Ibadah Umum Kristen

Ilustrasi Lagu Pembukaan Ibadah Umum. Unsplash.com/Alexander-Nachev

Di bawah ini terdapat daftar lagu pembukaan ibadah umum Kristen dilengkapi arti dan maknanya yang dirangkum dari alkitab.online:

1. Judul: “Haleluya! Pujilah”

Lirik:

Ayat 1:

Haleluya! Pujilah

Allah yang Agung, Maha Esa!

Dalam Kristus kita kenal

Allah yang hidup, Bapa kekal!

Langit buana semesta

Patut memuji kuasa-Nya

Karna berkat-Nya tak henti

Limpah kasih-Nya tak terperi

Ayat 2:

Wahai dunia, soraklah

Angkat suaramu, nyanyilah

Tabuhlah tifa dan gendang

Iringi puji dalam tembang

Langit buana semesta

Patut memuji kuasa-Nya

Karna berkat-Nya tak henti

Limpah kasih-Nya tak terperi

Makna:

Lagu ini mengajak jemaat untuk memuji dan memuliakan Allah yang Maha Agung. Pada ayat pertama, lirik menekankan pengenalan akan Allah sebagai Bapa kekal melalui Kristus, serta mengajak seluruh ciptaan untuk memuji kuasa dan kasih-Nya yang tiada henti.

Ayat kedua mengajak seluruh dunia untuk bersorak dan bernyanyi, menggunakan berbagai instrumen musik sebagai ungkapan pujian, menegaskan kembali bahwa seluruh alam semesta patut memuji kuasa dan kasih Allah yang melimpah.

2. Judul: “Dalam KasihMu Bapa”

Lirik:

Ayat 1:

Dalamnya kasihMu Bapa

Terlebih dari s’galanya

Pengorbanan yang termulia

S’lamatkanku

Dengan darah yang tercurah

Ampuniku atas dosa

Ku bersujud kepadaMu

Oh Yesusku

Refrain:

Engkau ku sembah

Kau yang terindah

Pulihkan ku dengan darahMu

Engkau ku sembah

Bapa mulia

Seumur hidupku

Ku mau menyembahMu

Makna:

Lagu ini mengungkapkan kedalaman kasih Allah Bapa yang melebihi segala sesuatu. Liriknya menyoroti pengorbanan Yesus Kristus yang mulia untuk menyelamatkan umat manusia melalui pencurahan darah-Nya, yang membawa pengampunan dosa.

Respons dari umat adalah bersujud dan menyembah Yesus sebagai bentuk syukur dan penghormatan. Refrain lagu menegaskan komitmen untuk menyembah Tuhan seumur hidup, mengakui keindahan dan kemuliaan-Nya, serta memohon pemulihan melalui darah Kristus.

3. Judul: “Bersyukurlah kepada Tuhan”

Lirik:

Ayat 1:

Bersyukurlah kepada Tuhan

Sebab Ia baik selamanya

Kasih setia-Nya tak berkesudahan

Nyatakanlah kemuliaan-Nya

Refrain:

Sorak-sorai bagi Raja mulia

Angkat tangan, pujilah nama-Nya

Bersukacita dalam hadirat-Nya

Tinggikan Tuhan selamanya

Ayat 2:

Kuasanya nyata dalam hidupku

Anugerah-Nya tak pernah berlalu

Yesus Tuhan, Dialah Raja

Sembah dan muliakanlah Dia

Makna:

Lagu ini mengajak jemaat untuk memulai ibadah dengan hati penuh syukur kepada Tuhan. Liriknya menekankan kasih setia Tuhan yang abadi serta kuasa dan anugerah-Nya yang nyata dalam kehidupan setiap orang percaya.

Bagian refrain mengajak seluruh jemaat untuk bersorak dan bersukacita dalam hadirat Tuhan, meninggikan Dia sebagai Raja atas segala raja.

Lagu ini cocok digunakan sebagai pembukaan ibadah karena membangkitkan semangat dan rasa syukur kepada Tuhan sebelum memasuki penyembahan dan firman Tuhan.

4. Judul: “Datang Bersyukur”

Lirik:

Ayat 1:

Kami datang, ya Tuhan, dengan sukacita

Memuji nama-Mu dengan segenap hati

Kasih-Mu besar, setia selamanya

Kami bersyukur, kami bersyukur

Refrain:

Angkat suara, nyanyikan bagi Dia

Tuhan yang mulia, Raja selamanya

Datang menyembah, sujud di hadapan-Nya

S’bab Dia layak dipuji

Ayat 2:

Di dalam hadirat-Mu, ada damai sejati

Pengharapan baru, kasih yang abadi

Tuhan yang besar, Engkau s’lalu setia

Kami bersyukur, kami bersyukur

Makna:

Lagu ini mengajak jemaat untuk memulai ibadah dengan hati yang penuh sukacita dan ucapan syukur kepada Tuhan. Pada ayat pertama, jemaat diingatkan bahwa kasih dan kesetiaan Tuhan tidak pernah berakhir.

Bagian refrain mengundang seluruh jemaat untuk menaikkan pujian kepada Tuhan, mengakui kemuliaan-Nya, serta menyembah Dia sebagai Raja yang layak dipuji.

Ayat kedua menekankan bahwa hadirat Tuhan membawa damai sejati dan pengharapan baru bagi umat-Nya.

5. Judul: “Mari Bersorak Bagi Tuhan”

Lirik:

Ayat 1:

Mari bersorak bagi Tuhan

Dengan hati yang gembira

Mari bersukacita

Sambut hadirat-Nya

Refrain:

Angkat tangan, pujilah Dia

Sang Raja mulia

Bersyukurlah, tinggikan Dia

S’bab kasih-Nya selamanya

Ayat 2:

Datang ke bait-Nya dengan pujian

Menyembah dalam kebenaran

Tuhan layak ditinggikan

Selamanya Dia berkuasa

Makna:

Lagu ini mengajak jemaat untuk memulai ibadah dengan semangat, sukacita, dan pujian kepada Tuhan.

Ayat pertama menekankan kegembiraan dalam menyambut hadirat Tuhan, sedangkan refrain mengajak umat untuk meninggikan nama-Nya dengan ucapan syukur.

Ayat kedua mengingatkan bahwa kita datang ke rumah Tuhan bukan hanya untuk memuji, tetapi juga untuk menyembah dalam kebenaran.

Lagu ini sangat cocok untuk pembukaan ibadah karena membangkitkan semangat jemaat dalam memuliakan Tuhan sejak awal ibadah.

6. Judul: “Bersukacitalah di Dalam Tuhan”

Lirik:

Ayat 1:

Bersukacitalah di dalam Tuhan

Mari semua puji nama-Nya

Angkat tangan, nyatakan kasih-Nya

S’lamanya Dia setia

Refrain:

Haleluya, puji Tuhan

Mari bersorak bagi Raja

Haleluya, Dia mulia

Kasih-Nya kekal selamanya

Ayat 2:

Tuhan hadir di tengah umat-Nya

Dia bertahta atas pujian

S’gala bangsa datang menyembah

Tinggikan Tuhan selamanya

Makna:

Lagu ini mengajak jemaat untuk memulai ibadah dengan penuh sukacita dan pujian kepada Tuhan. Ayat pertama menekankan kebahagiaan dalam hadirat Tuhan, mengingatkan bahwa kasih-Nya tidak pernah berakhir.

Bagian refrain memanggil jemaat untuk bersorak dan memuliakan Tuhan, mengakui kemuliaan dan kasih-Nya yang kekal.

Ayat kedua menegaskan bahwa Tuhan hadir di tengah pujian umat-Nya dan layak ditinggikan oleh segala bangsa.

7. Judul: “Masuk Hadirat-Nya”

Lirik:

Ayat 1:

Mari datang dan bersyukur

Di hadapan Tuhan kita

Dengan hati yang bersuka

Memuji nama-Nya

Refrain:

Masuk hadirat-Nya dengan pujian

Soraklah bagi Dia

Tuhan yang layak ditinggikan

Kita muliakan selamanya

Ayat 2:

Kami bawa persembahan

Pujian dan hormat bagi-Mu

Engkau Raja atas segalanya

Kami menyembah-Mu

Makna:

Lagu ini mengajak jemaat untuk memulai ibadah dengan sukacita dan hati yang bersyukur. Ayat pertama menekankan pentingnya datang ke hadirat Tuhan dengan penuh kegembiraan.

Bagian refrain mengajak jemaat untuk masuk dalam hadirat Tuhan melalui pujian, mengakui kebesaran-Nya, dan meninggikan nama-Nya.

Ayat kedua menekankan bahwa penyembahan adalah persembahan bagi Tuhan, mengakui-Nya sebagai Raja yang berkuasa atas segala sesuatu.

8. Judul: “Mari Memuji Tuhan”

Lirik:

Ayat 1:

Mari semua, kita datang

Dengan hati bersyukur

Tinggikan nama Tuhan

Dia besar dan berkuasa

Refrain:

Pujilah Tuhan, Haleluya

Sorakkan bagi Dia

Angkat tangan, tinggikan Dia

Raja segala raja

Ayat 2:

Di hadirat-Nya ada damai

Sukacita melimpah

Bersoraklah, pujilah Dia

Sebab kasih-Nya kekal

Makna:

Lagu ini mengajak jemaat untuk datang ke ibadah dengan hati penuh syukur dan sukacita. Ayat pertama menekankan kebesaran dan kuasa Tuhan yang layak dipuji.

Bagian refrain mendorong jemaat untuk bersorak dan memuji Tuhan dengan semangat, mengakui-Nya sebagai Raja di atas segala raja.

Ayat kedua mengingatkan bahwa hadirat Tuhan membawa damai dan sukacita yang melimpah bagi umat-Nya.

9. Judul: “Mari Kita Puji Tuhan”

Lirik:

Ayat 1:

Mari kita puji Tuhan

Dengan hati yang gembira

S’bab kasih-Nya tak berkesudahan

Dia setia selamanya

Refrain:

Angkat tangan, soraklah bagi-Nya

Tuhan mulia dan berkuasa

Bersyukurlah, agungkan nama-Nya

Yesus Raja s’lamanya

Ayat 2:

Datang sujud di hadapan-Nya

Dengan hati yang berserah

Tuhan layak terima pujian

Kemuliaan bagi-Nya

Makna:

Lagu ini mengajak jemaat untuk membuka ibadah dengan penuh semangat dan pujian bagi Tuhan. Ayat pertama mengingatkan jemaat akan kasih dan kesetiaan Tuhan yang tidak berkesudahan.

Refrain mengajak seluruh jemaat untuk bersorak, mengangkat tangan, dan meninggikan nama Tuhan yang berkuasa.

Ayat kedua menekankan pentingnya datang ke hadirat Tuhan dengan hati yang berserah dan penuh penyembahan.

10. Judul: “Kami Datang Memuji-Mu”

Lirik:

Ayat 1:

Kami datang memuji-Mu

Dengan hati bersyukur

Meninggikan nama-Mu

S’bab Engkau besar dan mulia

Refrain:

Haleluya, angkat suaramu

Tinggikan Tuhan selamanya

Bersoraklah, nyatakan kuasa-Nya

Dia berkuasa selamanya

Ayat 2:

Di hadirat-Mu, kami bersujud

Memuliakan nama-Mu

Tuhan yang hidup, Engkau setia

Kasih-Mu tak berakhir

Makna:

Lagu ini mengajak jemaat untuk memulai ibadah dengan penuh sukacita dan ucapan syukur. Ayat pertama menekankan bahwa Tuhan layak dipuji karena kebesaran dan kemuliaan-Nya.

Refrain mengajak jemaat untuk bersorak dan memuliakan Tuhan, mengakui kuasa dan keagungan-Nya yang kekal.

Ayat kedua menekankan bahwa dalam hadirat Tuhan, jemaat dapat menemukan kesetiaan dan kasih-Nya yang tak berkesudahan.

Dengan demikian, lagu pembukaan ibadah umum Kristen memiliki peran penting dalam mempersiapkan umat menerima firman Tuhan. Melalui lagu pembukaan, umat Kristen dapat mempersiapkan hati dan jiwa untuk mendapat berkat Tuhan. (Win)

Baca juga: 6 Rekomendasi Lagu Imlek yang Paling Meriah