Lima Tepat Pemupukan, Simak Penjelasannya agar Budi Daya Berhasil

Lima tepat pemupukan terdiri dari tepat jenis, tepat dosis, tepat waktu, tepat tempat, dan tepat cara. foto: pexels.

Saat mengelola tanaman pertanian, mungkin Anda pernah dihadapkan pada kegagalan atau keberhasilan. Agar budi daya tanaman berhasil, lakukan lima tepat pemupukan. Selain membantu mengoptimalkan pertumbuhan, pemupukan yang tepat dapat meningkatkan kadar unsur hara dalam tanah.

Mengutip laman Pusat Penyuluhan Pertanian Republik Indonesia, pemupukan tanaman adalah proses pemberian hara tambahan pada tanaman. Baik itu unsur hara makro maupun mikro, dalam bentuk cair maupun padat. Adapun tujuannya, yaitu untuk meningkatkan hasil produksi pertanian.

Langkah Melakukan Lima Tepat Pemupukan

Lima tepat pemupukan terdiri dari tepat jenis, tepat dosis, tepat waktu, tepat tempat, dan tepat cara. Simak penjelasan di bawah ini mengenai lima tepat pemupukan yang dikutip dari Pusat Penyuluhan Pertanian Republik Indonesia:

1. Tepat jenis

Tepat jenis berarti pada saat pemupukan harus tepat menentukan jenis pupuk apa yang dibutuhkan oleh tanaman. Gunakan unsur urea jika tanaman kekurangan unsur N atau gunakan SP 36 jika tanaman kekurangan unsur P. Bila pupuk yang digunakan salah, tanaman yang dipupuk tidak akan bagus.

2. Tepat dosis

Tepat dosis maksudnya pada saat pemupukan, dosis yang diberikan harus tepat atau sesuai dengan kebutuhan tanaman. Tepat dosis memiliki tujuan agar dosis yang diberikan ke tanaman tidak terlalu banyak atau tidak terlalu sedikit. Jika pemberian pupuk sedikit, tanaman masih kekurangan unsur yang dibutuhkan. Jika terlalu banyak tanaman akan overdosis dan bisa menjadi toksik.

Lima tepat pemupukan salah satunya adalah tepat waktu. Foto: pexles.

3. Tepat waktu

Tepat waktu, yaitu pemberian pupuk dilakukan dengan baik dan benar. Misalnya, disesuaikan kapan tanaman ini membutuhkan asupan lebih unsur hara. Hal ini bertujuan agar tanaman bisa tumbuh dan berkembang dengan optimal.

4. Tepat tempat

Tepat tempat maksudnya ketika pemupukan harus memperhatikan tempat dan lokasi tanaman. Gunanya agar dapat mengaplikasikan pemupukan secara tepat.

Contohnya, jika lokasi pemupukan terletak pada ketinggian dan kecepatan anginnya sangat besar, tidak disarankan menggunakan pupuk cair dan disemprotkan. Pemupukan juga harus memperhatikan cara peletakan pupuk pada tanaman. Sebab, hal ini bisa memengaruhi hasil penyerapan pupuk pada tanaman.

5. Tepat cara

Tepat cara, yakni ketika melakukan pemupukan harus sesuai dengan ketentuan. Cara pemberian pupuk yang salah dapat membuat pupuk terbuang sia-sia ataupun tercuci oleh air dan terdenitrifikasi.

Akibatnya, pupuk tidak bisa diserap atau ditangkap langsung oleh tanaman. Untuk itu cara pemupukan harus benar dan tepat sasaran.

Itulah penjelasan mengenai lima tepat pemupukan. Dengan menerapkan kelimanya saat pengelolaan tanaman, diharapkan akan mendapat hasil dan produksi yang optimal.

(ZHR)