Luas Layang-Layang: Rumus, Contoh Soal, dan Pembahasannya

Ilustrasi mainan layangan yang berbentuk bangun datar layang-layang. Foto: Freepik

Menghitung luas layang-layang dapat menggunakan rumus tertentu. Layang-layang termasuk ke dalam bangun datar dua dimensi, yang terdiri dari empat sisi. Selain itu, layang-layang memiliki ciri khas yang dapat dilihat dari diagonalnya.

Layang-layang adalah bangun datar yang memiliki dua sisi sama panjang dan membentuk sudut yang berbeda-beda. Bentuk layang-layang tidak ada yang terbuka, seluruh sisinya saling bersentuhan satu dengan yang lainnya.

Dalam kehidupan sehari-hari, bentuk bangun datar layang-layang dapat dilihat pada mainan layangan anak-anak, kain batik, ventilasi rumah, pastel, mata buah nanas, dan masih banyak lagi.

Agar lebih memahami serba-serbi tentang bangun layang-layang, perhatikan contoh bangun datar layang-layang ABCD berikut ini.

Sifat Layang-Layang

Bangun datar layang-layang ABCD. Foto: Dok. Kemdikbud

Diketahui bahwa, sisi AB = sisi AD dan sisi BC = sisi CD

Oleh sebab itu, layang-layang dibentuk berdasarkan sifat-sifatnya, yakni sebagai berikut.

Rumus Luas Layang-Layang

Dalam perhitungan rumus luas layang-layang, garis diagonal AC dan BD digambarkan menjadi diagonal 1 (D1) dan diagonal 2 (D2).

Mengutip dalam buku Taktik Tokcer Kuasai Matematika SD/MI Kelas V karya Dr. Iwan Kuswidi, M.Sc (2018: 151), rumus luas layang-layang adalah sebagai berikut.

Contoh Soal Luas Layang-Layang dan Pembahasannya

Dirangkum dari buku Super Referensi Rumus Fisika Matematika SMP milik Endro Wahyono, S.Si dkk (2008: 257), perhatikan contoh soal berikut ini, untuk lebih memahami cara menghitung luas layang-layang.

Ilustrasi mengerjakan soal Matematika materi bangun datar layang-layang. Foto: Pixabay

Contoh Soal 1

Aminah memiliki sebuah layang-layang yang memiliki ukuran diagonal 20 cm dan 25 cm. Berapa luas kertas yang diperlukan untuk membuat layang-layang tersebut?

Pembahasan:

L = 1/2 x D1 x D2

L = 1/2 x 20 x 25

L = 2500 cm²

Contoh Soal 2

Terdapat sebuah layang-layang dengan luas 2 m2. Salah satu diagonalnya berukuran 25 cm. Berapa ukuran diagonal lainnya?

Pembahasan:

L = 2 m2 = 200 cm2.

L = 1/2 x D1 x D2

200 cm2 = 1/2 x 25 X D2

D2 = 200 x 2 : 25

D2 = 16 cm

Contoh Soal 3

Bu guru memberikan tugas kelompok kepada muridnya untuk membuat 5 buah layang-layang. Sebanyak dua buah layang-layang memiliki ukuran diagonal 20 cm dan 15 cm. Tiga layang-layang sisanya memiliki ukuran diagonal 10 cm dan 12 cm.

Berapa banyaknya kertas yang diperlukan untuk mengerjakan tugas dari bu guru tersebut?

Pembahasan:

Untuk membuat layang-layang berukuran diagonal 20 cm dan 15 cm, perhitungannya adalah sebagai berikut.

L = 1/2 x D1 x D2

L = 1/2 x 20 x 15

L = 150 cm²

Untuk membuat 2 buah layang-layang, maka diperlukan kertas sebanyak 2 x 150 cm2 = 300 cm2

Selanjutnya, untuk membuat layang-layang berukuran diagonal 10 cm dan 12 cm, perhitungannya adalah sebagai berikut.

L = 1/2 x D1 x D2

L = 1/2 x 10 x 12

L = 60 cm2

Untuk membuat 3 buah layang-layang, maka diperlukan kertas sebanyak 3 x 60 cm² = 180 cm²

Jadi, total kertas yang diperlukan untuk membuat tugas dari bu guru , yaitu 300 cm² + 180 cm² = 480 cm²

(VIO)