Macam-Macam Kegunaan Makanan

Ilustrasi makanan. Foto: Pexels

Tubuh manusia dapat tumbuh karena adanya zat yang berasal dari makanan. Oleh sebab itu, untuk melangsungkan hidupnya, manusia mutlak memerlukan makanan.

Zat yang diperlukan oleh tubuh dan berasal dari makanan disebut sebagai zat makanan atau zat gizi. Enam macam zat gizi antara lain karbohidrat, lemak, protein, mineral, vitamin, dan air.

Tubuh memperoleh zat gizi dalam bentuk makanan, baik yang berasal dari tumbuh-tumbuhan maupun hewan.

Kebutuhan tubuh akan zat gizi tidak dapat dipenuhi hanya dengan satu atau dua macam bahan makanan saja. Sebab umumnya, tidak ada satu bahan makanan pun yang mengandung zat gizi secara lengkap.

Tiap-tiap bahan makanan mengandung zat gizi yang berlainan, baik dalam jumlah maupun macamnya. Oleh karena itu, untuk memenuhi kebutuhan tubuh akan zat gizi, manusia harus makan berbagai macam bahan makanan setiap hari.

Tuliskan Macam-Macam Kegunaan Makanan!

Ilustrasi makanan sehat. Foto: Pexels

Makanan memegang peranan penting bagi kesehatan tubuh manusia. Buku Siswa Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan untuk SMP/MTs Kelas VII oleh Paiman (2021:330) menyebutkan, makanan mempunyai tiga macam kegunaan sebagai berikut.

1. Membangun dan Memelihara Tubuh

Pertumbuhan manusia sejak dalam kandungan sampai dengan masa remaja terjadi berlangsung secara besar-besaran. Pertumbuhan yang paling cepat terjadi ketika usia manusia di bawah lima tahun.

Pembentukan sel-sel baru dalam masa pertumbuhan tersebut diperlukan untuk membangun bagian-bagian tubuh, seperti otot, tulang, otak, dan organ-organ tubuh lainnya.

Selain untuk pertumbuhan, pembentukan sel-sel baru diperlukan pula untuk mengganti bagian tubuh yang rusak atau hilang.

Agar tubuh tetap sehat, tubuh harus dipelihara. Misalnya, jika kehilangan darah akibat luka atau terdapat sel-sel tubuh yang rusak karena sakit, perlu segera diperbaiki atau disembuhkan.

Untuk perbaikan atau penyembuhan tersebut, tubuh memerlukan zat gizi, terutama zat pembangun yang terdiri dari protein, mineral, dan air. Zat pembangan tersebut bersumber dari makanan, baik produk hewani maupun nabati.

2. Memberi Tenaga kepada Tubuh

Manusia selama hidupnya harus dapat bergerak. Gerakan dapat berupa gerak yang nyata seperti berjalan mengangkat benda, makan, minum, dan lainnya. Gerakan ini disebut juga gerakan sadar.

Selain gerakan sadar, ada pula gerakan yang tidak nyata atau dilakukan dalam keadaan tidak sadar, seperti tidur.

Gerakan tidak sadar yang berada di dalam tubuh adalah gerakan jantung untuk mengalirkan darah ke seluruh tubuh, gerakan paru-paru untuk bernapas, dan lainnya.

Semua gerakan tersebut memerlukan tenaga atau panas. Manusia memerlukan panas untuk mengatur suhu tubuh.

Biasanya, suhu tubuh manusia dalam kondisi normal kurang lebih 36 derajat Celsius. Apabila suhu di sekitar menjadi lebih rendah, tubuh harus dapat membuat panas untuk menggantikan panas tubuh yang hilang karena dilepaskan ke luar.

Panas atau tenaga yang diperlukan oleh tubuh dapat dihitung dan dinyatakan dalam satuan kalori. Untuk memperoleh kalori tersebut, tubuh memerlukan asupan makanan.

3. Mengatur Proses Faali Tubuh

Agar tubuh dapat berfungsi dengan baik, berbagai fungsi faali dalam tubuh harus diatur dan dikoordinasikan. Misalnya, proses pengaturan suhu tubuh agar tetap normal dan proses pembekuan darah apabila terjadi pendarahan.

Selain itu, mengatur keseimbangan asam dan basa dalam tubuh, serta pembentukan zat pelindung guna menjaga tubuh dari serangan penyakit atau zat yang membahayakan.

Zat gizi yang diperlukan untuk mengatur proses-proses faali tersebut disebut zat pelindung, yaitu protein, mineral, vitamin, dan air. Zat pelindung bisa diperoleh dari berbagai bahan makanan, seperti telur, sayuran, buah, dan lainnya.

(SFR)