Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Manfaat Tanaman Jarak sebagai Bahan Baku Biodiesel hingga Obat Tradisional
13 Agustus 2021 14:41 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Tanaman ini tumbuh sangat baik di daerah tropis di Amerika Tengah, yang kemudian menyebar luas hingga sampai ke Indonesia.
Tanaman ini pun sudah dikenal sejak lama di Indonesia, serta dimanfaatkan sebagai penghasil minyak untuk lampu, maupun sebagai tanaman obat.
Mengenal Tanaman Jarak
Dikutip dalam buku Jarak Pagar yang diterbitkan oleh Penebar Swadaya, masyarakat Indonesia telah mengenal tanaman jarak pagar sejak zaman penjajahan Jepang pada tahun 1942-an.
Masyarakat kala itu diperintahkan untuk menanam jarak pagar di pekarangan rumahnya masing-masing, karena minyak dari jarak pagar ini dapat dimanfaatkan sebagai bahan bakar kendaraan untuk perang.
Tanaman jarak mempunyai nama lokal yang berbeda-beda di tiap daerah, antara lain jarak budeg, jarak gundul, jarak cina (Jawa), jarak kosta (Sunda), dan sebagainya.
ADVERTISEMENT
Tanaman jarak termasuk ke dalam famili Euphorbiaceae, yang masih satu famili dengan karet dan ubi kayu. Berikut adalah klasifikasi tanaman jarak, dikutip dari sumber yang sama, yaitu:
Tanaman ini memiliki ciri berupa perdu dengan tinggi 1-7 m dan cabang yang tidak teratur. Batangnya merupakan kayu berbentuk silindris, yang jika terluka akan mengeluarkan getah.
Manfaat Tanaman Jarak
Sebelumnya telah disinggung bahwa tanaman jarak mampu digunakan sebagai bahan bakar untuk kendaraan perang pada masa kedudukan Jepang di Indonesia.
Hingga saat ini, tanaman tersebut dikembangkan dan banyak dimanfaatkan sebagai bahan baku biodiesel.
Biodiesel berasal dari minyak nabati, yang memiliki sifat menyerupai minyak solar. Di Indonesia, komoditas hasil perkebunan penghasil minyak nabati cukup banyak, salah satunya yaitu tanaman jarak pagar.
ADVERTISEMENT
Tanaman jarak pagar diambil minyaknya untuk dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku biodiesel. Pemanfaatan tanaman jarak ini tidak akan mengganggu stok minyak nasional, karena termasuk ke dalam sumber energi alternatif.
Kelebihan biodiesel yang menggunakan minyak jarak terletak pada sifatnya sebagai sumber daya alam yang dapat diperbaharui.
Disebutkan dalam buku Mengenal Tanaman Jarak Pagar (Jatropha curcas Linn.) oleh Maftuchah dan Agus Zainudin, tanaman jarak merupakan tanaman penghasil energi yang ramah lingkungan, dapat diperbarui, dan terjamin keberlanjutannya.
Tanaman ini mendapatkan perhatian lebih terkait perannya yang dapat menggantikan bahan bakar fosil, seperti solar dan minyak tanah, yang jumlahnya semakin menipis di Bumi.
Selain sebagai bahan baku biodiesel, berikut adalah manfaat tanaman jarak yang lainnya, yaitu:
ADVERTISEMENT
(HDP)