Mengapa Google Jadi Search Engine yang Paling Populer saat Ini?

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
Konten dari Pengguna
2 Maret 2022 18:55 WIB
·
waktu baca 5 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Google jadi searh engine yang paling populer di saat ini. Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Google jadi searh engine yang paling populer di saat ini. Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Search engine yang populer saat ini adalah Google. Itu karena hasil penelusuran Google lebih baik dari mesin telusur lainnya dan bisa memberikan informasi yang lebih cepat.
ADVERTISEMENT
Menurut buku Memanfaatkan Fitur-Fitur Google karangan Atriyon Julzarika, dkk, search engine adalah sebuah fasilitas di jaringan internet yang memiliki kemampuan menunjukkan atau mencari alamat situs web sesuai kriteria tertentu.
Hingga kini, sudah miliaran orang yang menggunakan Google sebagai mesin pencarian. Karena pengaruhnya yang besar, Google bisa dikatakan memiliki andil yang besar dalam kehidupan sehari-hari.
Jika tidak ada Google, manusia sulit untuk mengetahui informasi apa saja yang terjadi di lingkungan sekitar. Selain itu, Google juga memiliki banyak layanan dan produk online yang dapat digunakan, seperti akun email, browser web perangkat lunak produktivitas, ponsel hingga aplikasi.
Ingin tahu lebih banyak tentang Google yang dinobatkan sebagai search engine paling populer di dunia? Simak informasi berikut ini.
ADVERTISEMENT

Mengenal Google sebagai Search Engine Paling Populer

Google perusahaan search engine yang berdiri pada tahun 1998. Foto: Unsplash
Menurut buku Kreatif Informatika Kelas V untuk SD/MI karangan Tina Yuliani Ayuningsih, dkk, Google adalah mesin pencari yang paling banyak digunakan di dunia. Bahkan, lebih dari 70% permintaan pencarian online di seluruh dunia telah ditangani oleh Google.
Perusahaan search engine terbesar dan paling populer ini pertama kali didirikan pada tahun 1998 oleh Sergey Brin dan Larry Page. Awalnya, Brin dan Page tertarik dengan gagasan untuk mengekstraksi makna dari kumpulan data yang ada di internet.
Sebelum menjadi Google, search engine terbesar ini diberi nama BackRub karena sistemnya yang memeriksa backlink dengan tujuan memperkirakan pentingnya sebuah situs. Kemudian, Page dan Brin menggantinya dengan nama Googol, artinya matematika untuk angka dengan seratus nol di belakangnya.
ADVERTISEMENT
Menurut jurnal yang ditulis oleh Page dan Brin yaitu The Anatomy of a Large Scale Hypertextual Web Search Engine, Google dirancang dengan teknologi baru yang disebut dengan PageRank.
Teknologi PageRank ini merupakan algoritma yang bertujuan untuk memprioritaskan suatu laman web dibandingkan laman web lainnya. Cara kerja PageRank ini dengan mengukur seberapa objektif dan relevan kah link yang ditautkan oleh suatu laman.
Siapa sangka ternyata efisiensi dan relevansi Google menggunakan PageRank dapat bekerja dengan baik dan membawa Google masuk ke dalam 10 besar 'Best Cybertech of the Year' oleh majalah TIME.

Apakah Mesin Pencari yang Paling Banyak Digunakan di Dunia?

Baidu, Bing, Yahoo, hingga Ask, jadi mesin pencari yang paling banyak digunakan di dunia. Foto: Unsplash
Tidak hanya Google, ada pun mesin pencari lainnya yang hingga kini sering digunakan oleh khalayak umum. Mesin-mesin pencari tersebut, yakni Baidu, Bing, Yahoo, Yandex, Ask, Ecosia, hingga DuckDuckGo.
ADVERTISEMENT
Kebanyakan dari search engine yang ada di atas memiliki misi untuk menyajikan informasi berdasarkan dengan kata kunci yang dicari oleh pengguna. Hanya saja, ada beberapa perbedaan yang perlu untuk dipahami dari macam-macam search engine tersebut. Berikut penjelasannya.
1. Baidu
Menurut buku Islam Digital karangan Agus Mustofa, Baidu adalah mesin pencari pesaing Google. Meskipun kalah oleh Google dalam pencarian online, ratusan juta masyarakat China menggunakan Baidu sehari-harinya.
Hal ini membuat Google tidak bisa lagi masuk ke negeri Panda tersebut. Selain menjadi mesin pencarian, Baidu juga menawarkan peta, berita, video, ensiklopedia, software antivirus, hingga TV Internet.
2. Bing
Selain Google, ada juga search engine Bing yang diciptakan oleh Microsoft. Bing dapat diakses melalui alamat www.bing.com. Berbeda dengan Google, Bing menghadirkan tampilan webiste yang memiliki latar belakang indah sekaligus juga elegan.
ADVERTISEMENT
3. Yahoo
Dalam buku SPP Tip Trik Yahoo yang diterbitkan oleh Elex Media Komputindo, Yahoo adalah salah satu portal web terpopuler yang dioperasikan oleh perusahaan bernama Yahoo! Inc.
Awalnya, Yahoo hanya semacam bookmark atau petunjuk halaman buku yang lambat laun berkembang menjadi portal multikonten dengan berbagai layanan yang lengkap.
4. Yandex
Tidak hanya Baidu dari China, Yandex termasuk mesin pencarian yang hampir 45% penggunanya adalah Rusia. Kelebihan dari Yandex adalah memiliki fitur tambahan, seperti aplikasi seluler, peta terjemahan, penyimpanan cloud, dan lain sebagainya.
Selain Rusia, ada beberapa negara lainnya yang cukup sering menggunakan Yandex, seperti Belarus, Kazakhstan, Turki, hingga Ukraina.
5. Ecosia
Pada tahun 2009 seseorang bernama Christian Kroll menciptakan search engine untuk pertama kalinya. Tujuan dari Christian adalah membuat alternatif lain dari Google yang lebih mengutamakan aspek ramah lingkungan.
ADVERTISEMENT
Bahkan tagline dari mesin pencarian ini adalah 'The Search Engine that Plant Tree'. Christian menyebutkan bahwa hampir 80% profit dari Ecosia disumbangkan untuk penghijauan dan konservasi lingkungan melalui organisasi non-profit.
6. Ask
Menyadur dari laman Telkom University, Ask merupakan mesin pencarian yang didirikan pada tahun 1996 oleh Garett Gruener dan David Warthen.
Dibandingkan Google, Ask memiliki beberapa keunggulan, yakni dapat mengidentifikasikan metasistes dan dapat memperbaiki fitur agar fokus pada komunitas di web.
Tidak sampai di situ, Ask juga menawarkan beberapa fitur yang inovatif dan bisa membantu penggunanya agar semakin cepat menemukan informasi yang sedang dicari. Fitur tersebut disebut juga dengan Ask Blog.

Mengapa Search Engine yang Paling Populer adalah Google?

Mengapa Google jadi search engine paling populer? Foto: Unsplash
Meski bersaing dengan banyaknya search engine lainnya, Google tetap berhasil menjadi mesin pencarian paling populer di tengah masyarakat pada umumnya.
ADVERTISEMENT
Menghimpun buku Jago Internet karangan J. Com, Google menempati posisi pertama sebagai search engine yang paling populer. Itu karena Google dapat menawarkan pencarian informasi secara lengkap dan cepat.
1. Pencarian informasi yang cepat
Google juga mengakses lebih dari 1,3 miliar halaman web, sehingga bisa memberikan hasil pencarian yang relevan kurang dari setengah detik untuk semua pemakai mesin pencarian ini di seluruh dunia.
2. Algoritma Google jauh lebih baik
Lebih lanjut, algoritma Google dikenal jauh lebih baik daripada search engine yang lainnya. Akibatnya, hasil yang didapatkan dari pencarian Google ini bisa lebih berkualitas dan tidak menggunakan hasil situs yang lama.
3. Akses yang lebih mudah dari mesin pencarian yang lain
Akses yang mudah merupakan hal yang perlu diperhatikan agar para penggunanya tidak merasa kesulitan. Google sendiri menyediakan akses yang mudah bagi penggunanya, tapi tetap memberikan hasil yang berkualitas.
ADVERTISEMENT
(JA)