Konten dari Pengguna

Mengapa Kondisi Tekstur Tanah Memengaruhi Kesuburan Tanahnya?

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
7 Desember 2021 15:34 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Mengapa kondisi tekstur tanah memengaruhi kesuburan tanahnya? Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Mengapa kondisi tekstur tanah memengaruhi kesuburan tanahnya? Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Mengapa kondisi tekstur tanah memengaruhi kesuburan tanahnya? Penyebabnya karena tekstur tanah menjadi sumber mineral bagi tanah itu sendiri.
ADVERTISEMENT
Mengutip laman resmi dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, tekstur tanah merupakan besar kecilnya ukuran partikel yang menyusun tanah.
Lebih lanjut, setiap jenis tanah memiliki ukuran partikel yang berbeda-beda, oleh karenanya tanah dibedakan menjadi beberapa jenis antara lain tanah pasir, tanah liat, dan tanah lempung.
Kondisi tekstur tanah juga ditentukan di lapangan dengan cara melihat gejala konsistensi dan rasa perabaan menurut bagan alir dan di laboratorium dengan menggunakan berbagai macam metode, seperti pipet atau hidrometer.

Tanda-Tanda Tanah yang Subur

Tanda-tanda tanah yang subur. Foto: Unsplash
Salah satu faktor kesuburan tanah memang ada pada tekstur tanah yang dimilikinya. Menurut laman resmi dari Pemerintah Kabupaten Buleleng Dinas Pertanian, kesuburan tanah merupakan suatu kondisi atau keadaan di mana tanah mampu mendukung pertumbuhan tanaman dengan berbagai komponen di dalamnya seperti kimia, biologi dan fisika.
ADVERTISEMENT
Umumnya, tidak sedikit yang beranggapan bahwa kesuburan tanah sama dengan kesehatan tanah, namun pada dasarnya kedua hal itu berbeda.
Kesehatan tanah lebih diartikan sebagai kondisi tanah yang mendukung dan juga menjamin tanaman dapat tumbuh dan juga berkembang secara optimal tanpa adanya gangguan dari berbagai aspek.
Selain tekstur tanah, kesuburan tanah juga ditandai dengan berbagai macam hal, berikut informasinya:
1. Kadar pH mencapai 6,5 hingga 7,5
Kadar pH menjadi salah satu faktor yang menandai kesuburan tanah. Pasalnya, kadar pH yang netral dan baik untuk kondisi tanah berkisar antara 6 sampai dengan 8.
Lebih lanjut, kondisi pH tanah yang baik berada pada pH 6,5 sampai dengan 7,5. Dengan kondisi pH tersebut, hal ini bisa berdampak pada ketersediaan berbagai unsur di dalam tanah supaya lebih seimbang.
ADVERTISEMENT
2. Cocok untuk berbagai tanaman
Selain kadar pH, tanah yang subur juga ditandai dengan banyaknya tanaman yang tumbuh di tanah tersebut. Kondisi untuk mendeteksi tanah subur sebetulnya dapat dilihat secara langsung dari vegetasi tanaman di atasnya.
Semakin banyak jenis tanaman yang tumbuh di lahan tanah terebut, maka hal tersebut mengindikasi tanah yang semakin subur.
3. Warna dari tanah cokelat kehitaman
Tanah yang subur juga ditandai dengan warna dari tanah cokelat kehitaman karena kandungan unsur hara yang lengkap. Meski demikian, hal ini bukan menjadi patokan utama untuk mengatakan tanah subur atau tidak.
4. Mengandung unsur mineral di dalamnya
Mineral merupakan kandungan atau senyawa non-organik yang dibutuhkan untuk menjaga enzim yang ada di dalam tanaman. Selain itu, mineral menjadi salah satu tanda dari kesuburannya tanah.
ADVERTISEMENT
Kandungan mineral yang lengkap biasanya digunakan untuk bahan baku bagi tanaman. Unsur mineral terdiri dari berbagai macam, seperti boron, klorin, kobalt, besi, mangan, magnesium, zink, hingga sulfur.
5. Memiliki tekstur yang lempung
Seperti yang telah disebutkan, tekstur tanah menjadi salah satu faktor dari kesuburan tanah. Pasalnya, tanah yang subur seharusnya bertekstur lempung, tapi tingkat teksturnya jangan terlalu tinggi.
Apabila teksturnya terlalu tinggi, maka hal ini akan berakibat pada menggenangnya air yang nantinya berdampak pada merusaknya akar. Lebih lanjut, kadar tanah juga harus memliki kandungan pasir yang mencukupi guna proses drainase dan penyerapan air.
(JA)