Mengapa Kulit yang Kuat Dapat Berdarah? Ternyata Ini Alasannya

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
Konten dari Pengguna
29 September 2021 11:47 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Penampakan kulit yang mengeluarkan darah saat terluka. Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Penampakan kulit yang mengeluarkan darah saat terluka. Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Kulit merupakan lapisan jaringan pelindung yang berada di bagian luar permukaan tubuh manusia. Bagian tubuh tersebut tersusun atas beberapa lapisan yang sangat tipis.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan buku Biologi IX untuk SMP Kelas IX karya Agung Wijaya (2017: 11), kulit berfungsi sebagai salah satu organ ekskresi pada manusia, yang mengeluarkan zat-zat sisa metabolisme berupa kelenjar keringat. Selain itu, kulit juga berperan sebagai alat indera peraba dan perasa.
Secara garis besar, kulit terdiri dari tiga macam lapisan, yaitu epidermis atau lapisan kulit ari, dermis atau lapisan kulit jangat, dan hipodermis atau lapisan bawah kulit.
Ketika manusia jatuh dan terluka, permukaan kulitnya akan berdarah. Lantas, mengapa kulit yang kuat dapat berdarah? Bagian lapisan kulit mana yang membuat kulit ini berdarah? Agar lebih memahaminya, simak penjelasan bagian-bagian lapisan kulit di bawah ini.
Kulit berdarah disebabkan oleh salah satu bagian yang terletak di lapisan dermis. Foto: Pixabay

Bagian-Bagian Kulit

Merangkum buku IPA Terpadu SMP Kelas VIII karangan Rinawati, S.Pd, M,M. (2020: 192), bagian kulit terdiri dari tiga lapisan, yaitu epidermis (kulit ari), dermis (kulit jangat), dan hipodermis (jaringan ikat bawah kulit). Bagian ini memiliki fungsi dan peranannya masing-masing.
ADVERTISEMENT
1. Epidermis
Epidermis adalah lapisan terluar kulit yang sangat tipis. Lapisan ini tersusun atas dua lapisan, di antaranya yaitu:
Lapisan Tanduk
Lapisan tanduk adalah lapisan yang mengandung zat keratin dan tidak memiliki inti. Lapisan ini tidak mengandung serat saraf dan pembuluh darah, karena merupakan sel-sel mati yang selalu mengelupas.
Lapisan ini tidak dapat mengeluarkan darah ketika terjadi pengelupasan, sebab tidak memiliki pembuluh darah.
Lapisan Malpighi
Lapisan malpighi adalah lapisan yang berada di bawah lapisan tanduk dan selalu membelah diri. Lapisan Malpighi mengandung melanin, yaitu pigmen yang dapat menentukan warna kulit serta melindungi sel dari pancaran sinar matahari yang dapat merusak kulit.
Pada permukaan epidermis, terdapat pori-pori sebagai muara kelenjar minyak. Keringat diekskresi melalui pori-pori ini. Umumnya, epidermis ditumbuhi rambut, kecuali epidermis pada telapak kaki dan tangan.
Bagian pembuluh darah kapiler yang terletak di lapisan dermis mengeluarkan darah saat manusia terluka. Foto: Pixabay
2. Dermis
ADVERTISEMENT
Dermis adalah lapisan kulit yang terletak di bawah lapisan epidermis. Dermis lebih tebal dan kuat daripada epidermis. Meskipun kuat, di lapisan dermis inilah, terdapat bagian yang membuat kulit akan mengeluarkan darah saat terluka.
Hal tersebut menjadi jawaban atas pertanyaan, mengapa kulit yang kuat dapat berdarah. Berikut bagian-bagian yang terdapat pada lapisan dermis.
Pembuluh darah kapiler
Pembuluh darah kapiler berfungsi untuk memberi makan akar rambut dan sel kulit agar dapat tetap hidup. Apabila seseorang terluka dan terkelupas, lapisan ini akan mengeluarkan darah, sehingga menimbulkan rasa sakit. Lama kelamaan, kulit yang terkelupas ini akan diganti oleh sel-sel baru.
Kelenjar keringat
Kelenjar keringat berperan dalam sistem ekskresi pada tubuh manusia. Kelenjar keringat menghasilkan keringat yang terdiri atas air dan garam-garam. Keringat dikeluarkan ke permukaan tubuh melalui saluran kelenjar keringat, menuju pori-pori di permukaan kulit.
ADVERTISEMENT
Ujung-Ujung Saraf Indera
Ujung-ujung saraf indera merupakan tempat indera perasa dan indera peraba. Indera perasa dapat mendeteksi rasa panas, dingin, atau nyeri. Sedangkan indera peraba, dapat mendeteksi kasar dan halusnya sesuatu.
Kantung Rambut
Kantung rambut memiliki akar dan batang rambut, serta kelenjar minyak rambut. Akar rambut memperoleh zat makanan dari pembuluh kapiler darah, sehingga rambut dapat tumbuh menjadi panjang.
Kelenjar Minyak
Letak kelenjar minyak adalah di sekitar batang rambut. Kelenjar ini menghasilkan minyak yang berguna untuk melemaskan rambut dan menjaga rambut serta kulit, supaya tidak kering.
3. Hipodermis
Lapisan hipodermis terletak di bawah lapisan kulit jangat, akan tetapi jaringan ini tidak jelas batasnya dengan dermis atau kulit jangat. Dalam lapisan ini, cadangan makanan disimpan dalam bentuk lemak.
ADVERTISEMENT
Lapisan lemak berfungsi untuk melindungi tubuh dari benturan benda keras dan juga melindungi tubuh dari pengaruh udara dingin.
(VIO)