Mengenal Apa itu Complexion Makeup beserta Tips Menerapkannya

Ilustrasi Complexion Makeup adalah salah satu tren kecantikan. Sumber: Pexels

Complexion Makeup adalah salah satu tren kecantikan yang populer dari tahun ke tahun. Banyaknya wanita yang tertarik dengan tren ini mendorong berbagai brand mengeluarkan produk kecantikan demi mewujudkan Complexion Makeup.

Mengutip laman Cosmetics and Skin, complexion berasal dari bahasa Latin, yaitu con yang berarti “dengan” atau “bersama-sama” dan plectare yang berarti “anyaman” atau “benang”. Kata ini awalnya digunakan untuk menyatakan interaksi antar bagian dalam tubuh manusia.

Seiring berjalannya waktu, complexion mengalami perluasan makna. Pada abad ke-17, kata tersebut diasosiasikan dengan kosmetik yang dianggap mampu memberikan corak pada wajah wanita.

Apa Itu Complexion Makeup?

Ilustrasi Complexion Makeup adalah tren kecantikan. Sumber: Pexels

Menurut Cambride Dictionary, complexion artinya penampilan alami kulit wajah seseorang, terutama pada warna atau kualitasnya. Berdasarkan pengertian tersebut, Complexion Makeup adalah riasan yang memberikan kesan natural pada wajah si pengguna.

Kemunculan Complexion Makeup karena kesadaran bahwa ada kebutuhan wanita untuk tampil secara alami alih-alih terlihat “buatan”. Pada zaman dahulu, para laki-laki khawatir mereka dengan mudah ditipu oleh wanita yang menggunakan riasan berlebihan seperti cat atau bedak putih untuk menutupi luka cacar atau noda lainnya.

Baca Juga: Viral Tren Latte Makeup di TikTok, Begini Cara Dapetin Tampilannya

Riasan berlebihan juga dikhawatirkan justru dijadikan sebagai topeng oleh wanita tua agar terlihat lebih muda untuk menipu orang-orang di sekitarnya. Keresahan soal riasan berlebihan masih muncul hingga masa kini. Itu mengapa tren Complexion Makeup terus diminati.

Walaupun tren ini mendorong wanita untuk merias wajahnya secara natural, tetap dibutuhkan teknik yang benar dalam mengaplikasikannya. Mengutip laman Maybelline New York, berikut tips menerapkan Makeup Complexion khususnya bagi pemula.

1. Tentukan foundation yang senada dengan warna kulit

Saat ingin terlihat natural, wanita harus memilih foundation yang sama dengan warna kulit agar tidak terlihat seperti mengenakan topeng. Untuk itu, pertimbangkan jenis kulitbeserta warnanya terlebih dahulu.

Dengan mengetahui jenis kulit, wanita dapat memilih formula dan warna foundation yang paling sesuai. Jika memiliki kulit berminyak, pilih foundation bedak atau cair yang berbahan dasar air. Jika memiliki jenis kulit yang cenderung kering, pilihlah foundation yang memberi hasil akhir dewy dan glowing.

2. Tentukan tingkat coverage

Selain mempertimbangkan jenis kulit, wanita juga harus mempertimbangkan coverage yang diberikan foundation untuk riasan yang natural. Umumnya, foundation memberi coverage level medium hingga tinggi.

Baca Juga: Tips Makeup: 5 Inspirasi Gaya Makeup Agar Tampil Fresh saat WFO

Jika ingin mendapatkan coverage yang rendah, seseorang dapat menggunakan BB Cream saja. Jika ingin coverage medium hingga tinggi, pilihlah cushion foundation.

3. Gunakan bedak sebagai pengunci

Bedak dapat digunakan untuk mengunci Complexion Makeup. Bedak memiliki kemampuan untuk membuat hasil riasan tahan lama dan tidak luntur seharian.

Bedak juga dapat memberikan coverage tambahan bagi kulit wajah sehingga hasilnya tetap natural. Ada dua bedak yang dapat digunakan untuk mengunci riasan, yaitu bedak tabur dan bedak padat.

(ALS)