Mengenal Ide Pokok dan Cara Mengembangkan Ide Pokok Menjadi Paragraf

Cara mengembangkan ide pokok menjadi paragraf. Foto: Pixabay

Mata pelajaran Bahasa Indonesia menjelaskan bahwa untuk dapat memahami konteks bacaan, perlu mencari tahu terlebih dahulu ide pokok yang terkandung di dalamnya. Namun, kemampuan membaca yang efektif dan efisien diperlukan agar bisa menemukan ide pokok yang sesuai.

Ide pokok dapat disebut sebagai gagasan utama atau gagasan pokok. Pengertian dari ide pokok sendiri adalah sebuah permasalahan utama yang menjadi dasar dari sebuah bacaan. Ide pokok bersifat umum yang kemudian dapat dikembangkan menjadi ide-ide penjelas yang bersifat khusus. Susunan tersebut menciptakan sebuah bacaan yang dapat memudahkan pembaca untuk mengetahui inti pembahasan.

Ide pokok umumnya terdapat dalam kalimat utama paragraf. Meskipun begitu, tidak menutup kemungkinan bahwa ide pokok dapat berada di akhir atau bahkan keduanya. Berikut ini adalah penjelasan tentang posisi ide pokok dalam paragraf yang dikutip dari buku Arif Cerdas untuk Sekolah Dasar Kelas 5 milik Christiana Umi.

Cara mengembangkan ide pokok menjadi paragraf. Foto: Pixabay

1. Ide pokok di awal paragraf

Ide pokok yang ditempatkan pada awal paragraf umumnya mengandung pernyataan yang bersifat umum dan memerlukan pengembangan, rincian, serta penjelasan. Oleh sebab itu, kalimat selanjutnya akan mengandung pengembangan dari ide pokok tersebut.

2. Ide pokok di akhir paragraf

Ide pokok yang terletak di bagian akhir paragraf umumnya merupakan kesimpulan atau rangkuman dari apa yang telah dikemukakan di kalimat sebelumnya. Penulis yang menempatkan ide pokok di akhir paragraf biasanya lebih dulu menjelaskan gambaran peristiwa atau keadaan tertentu yang kemudian merujuk pada kesimpulan dari ide pengembangannya.

3. Ide pokok di awal dan akhir paragraf

Ide pokok yang berada di dua tempat sekaligus memiliki keterikatan satu sama lain. Pada awal paragraf, ide pokok digunakan untuk menjelaskan pernyataan bersifat umum. Sementara itu, ide pokok pada akhir paragraf merupakan pengulangan kalimat dari ide pokok yang sudah tertera di paragraf pertama, tapi dalam susunan kalimat yang berbeda.

Perhatikan contoh teks berikut yang dikutip dari buku Think Smart Bahasa Indonesia oleh Ismail Kusmayadi untuk mengetahui ide pokok dalam paragraf.

(1) era globalisasi dan teknologi ditandai dengan semakin membanjirnya informasi ke seluruh pelosok dunia. (2) Apa yang terjadi detik ini di be;ahan bumi Asia, kini sudah diketahui oleh masyarakat dunia lainnya. (3) Begitu gencarnya arus informasi yang kita terima, khususnya melalui media-media elektronik seperti televisi dan internet.

Jika dicerna lebih teliti, ide pokok dalam paragraf tersebut terletak pada bagian awal paragraf. Simak uraian di bawah ini untuk mendapatkan penjelasan jawabannya.

Cara mengembangkan ide pokok menjadi paragraf. Foto: Pixabay

Cara Mengembangkan Ide Pokok Menjadi Paragraf

Langkah yang diperlukan untuk mengembangkan ide pokok menjadi paragraf sebenarnya sama dengan cara menemukan ide pokok paragraf. Mengutip dalam buku Bahasa Indonesia 1 yang ditulis oleh Yohanni Johns, Robyn Stokes langkah-langkah mengembangkan ide pokok menjadi paragraf adalah sebagai berikut.

1. Membaca secara ekstensif

Membaca ekstensif artinya membaca dengan jangkauan luas. Dalam hal ini, pembaca bukan hanya sekadar membaca, melainkan juga memahami isi keseluruhan dari bacaannya.

2. Menentukan ide pokok

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, ide pokok mengandung permasalahan utama yang dibahas dalam sajian bacaan. Dengan mengetahui ide pokok tersebut, pembaca dapat mengetahui pokok bacaan yang nantinya dapat dikembangkan dengan gaya penulisan yang lain.

3. Menyusun kerangka dan ringkasan

Kerangka dan ringkasan adalah cara penting yang harus dilakukan untuk dapat mengembangkan ide pokok menjadi paragraf. Kerangka disusun sedemikian rupa agar dapat menjadi satu kesatuan bacaan yang mudah dipahami. Sementara itu, ringkasan merupakan bentuk singkat yang didapatkan dari sebuah bacaan tanpa mengurangi ide pokoknya.

(HDP)