Konten dari Pengguna

Mengenal Jaring-Jaring Prisma Segitiga dan Segi Empat

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
19 Januari 2022 18:13 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Salah satu jenis bangun ruang prisma adalah prisma segitiga. Foto: Unsplash.com
zoom-in-whitePerbesar
Salah satu jenis bangun ruang prisma adalah prisma segitiga. Foto: Unsplash.com
ADVERTISEMENT
Jaring-jaring prisma adalah salah satu hal yang perlu diketahui untuk dapat memahami bangun ruang prisma. Jaring-jaring sendiri adalah istilah yang digunakan untuk susunan yang terdapat dalam bangun ruang.
ADVERTISEMENT
Dalam ilmu matematika, jaring-jaring terdapat pada sejumlah bangun ruang, termasuk prisma. Jaring-jaring pada bangun ruang prisma sendiri terdiri dari beberapa macam.
Untuk memahami jenis-jenis jaring-jaring pada bangun ruang prisma, simak penjelasan di bawah ini.

Pengertian Prisma

Sebelum mengetahui jaring-jaring prisma, pengertian dari bangun ruang prisma adalah hal yang perlu untuk dipahami terlebih dahulu.
Dikutip dari buku Ringkasan Matematika SD: Panduan Lengkap dan Praktis yang ditulis oleh Koeshartati Saptorini, prisma adalah salah satu bentuk bangun ruang yang memiliki beberapa tipe dan dapat dibedakan dari tiap sisinya.
Prisma juga dapat diartikan sebagai bangun ruang tiga dimensi yang dibatasi oleh alas dan tutup identik berbentuk segi-n dan sisi-sisi tegak berbentuk persegi atau persegi panjang.
ADVERTISEMENT
Bangun ruang prisma memiliki beberapa sifat, yakni di antaranya:
Ilustrasi macam-macam bentuk prisma. Foto: Shutterstock.com
Ada berbagai macam jenis prisma, yakni mulai dari prisma-tegak segitiga, prisma-tegak segi lima beraturan, prisma-tegak segi enam, dan masih banyak lagi.
Jenis-jenis prisma tersebut didasari pada bentuknya yang berbeda-beda sebagaimana yang telah disebutkan di atas.

Jaring-Jaring Prisma

Menurut Prof. Dr., Nanang Priatna, M.Pd dalam Modul Matematika SMP, jaring-jaring prisma adalah susunan atau jajaran bidang sisi-bidang sisi, bidang alas, bidang atas dari suatu prisma yang disajikan pada suatu bidang.
Jaring-jaring prisma dapat diimajinasikan sebagai suatu bentangan atau jajaran permukaan dari suatu prisma. Jaring-jaring prisma identik dengan pembuatan jaring-jaring kubus.
ADVERTISEMENT

Jenis-Jenis Jaring-Jaring Prisma

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, prisma terdiri dari berbagai macam bentuk. Setiap bentuk dari prisma memiliki jaring-jaring yang berbeda.
Dikutip dari buku Matematika untuk SMP/MTs Kelas VIII yang ditulis oleh Abdur Rahman As’ari, berikut macam-macam jaring-jaring prisma
1. Jaring-Jaring Prisma Segitiga
Prisma segitiga adalah sebuah bangun ruang tiga dimensi yang terdiri dari alas berbentuk segitiga, selimut berbentuk persegi panjang, dan penutup berbentuk segitiga.
Jaring-jaring dari prisma segitiga sendiri dapat digunakan untuk mengetahui rumus luas permukaan prisma segitiga. Adapun jaring-jaring prisma segitiga adalah sebagai berikut.
Ilustrasi jaring-jaring segitiga. Foto: Matematika untuk SMP/MTs Kelas VIII karya Abdur Rahman As’ari.
Berdasarkan gambar di atas, dapat disimpulkan bahwa:
Luas = 2 × I + II + III + IV
= 2 × ( 1/2 × a × b) + (b × t) + (c × t) + (a × t)
ADVERTISEMENT
= 2 × ( 1/2 × a × b) + (b + c + a) × t
= 2 × luas alas + (keliling alas) × tinggi
Jadi, luas permukaan prisma segitiga adalah:
Luas = 2 × luas alas + keliling alas × tinggi
2. Jaring-Jaring Prisma Segi Empat
Prisma segi empat merupakan bangun ruang tiga dimensi yang mana mempunyai alas serta atap yang bentuknya segi empat dan mempunyai selimut sisi samping yang bentuknya persegi panjang.
Adapun jaring-jaring dari prisma segi empat ialah sebagai berikut.
Ilustrasi jaring-jaring segi empat. Foto: Matematika untuk SMP/MTs Kelas VIII karya Abdur Rahman As’ari.
Pada gambar di atas, dapat dilihat bahwa luas permukaan dari prisma segi empat dapat dihitung dengan cara berikut:
ADVERTISEMENT
Luas = 2 × I + II + III + IV + V
= 2 × (p × l) + (l × t) + (p × t) + (l × t) + (p × t)
= 2 × (p × l) + (2l + 2p) × t
= 2 × luas alas + (keliling alas) × tinggi
Jadi, luas permukaan prisma segiempat adalah:
Luas = 2 × luas alas + keliling alas × tinggi.
(SAI)