Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Mengenal Kebab, Makanan yang Berasal dari Timur Tengah
13 Oktober 2021 15:52 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Ketika pergi ke suatu tempat atau daerah, makanan merupakan hal utama yang biasanya dicari oleh para pengunjung.
ADVERTISEMENT
Tidak hanya untuk mengenyangkan perut, makanan khas yang ada di daerah tersebut juga dicicipi untuk mengetahui bagaimana cita rasa yang dimilikinya.
Meski demikian, zaman yang terus berkembang membuat masyarakat tidak harus datang ke daerah yang dituju untuk mendapatkan makanan khasnya.
Sebab di kota-kota besar, seperti Jakarta, Bandung, dan lainnya, makanan khas yang ada di daerah-daerah, bahkan negara lain sudah banyak diperjual-belikan.
Misalnya saja makanan khas yang berasal dari negara Korea Selatan yang kini sudah banyak ditemui di minimarket. Makanan tersebut, seperti ramen, toppokki, dan lainnya.
Tidak hanya itu, kebab , makanan yang berasal dari Timur Tengah juga dapat dengan mudah ditemui di berbagai daerah di Indonesia.
Jika dilihat secara sekilas, makanan ini mirip dengan roti yang diisi dengan berbagai macam sayuran dan daging di dalamnya. Namun, nyatanya kebab memiliki ciri khas tersendiri yang mewakilkan negara asalnya, Timur Tengah.
ADVERTISEMENT
Ingin tahu selengkapnya? Berikut penjelasannya seperti yang dikutip dari jurnal Kebab, Cita Rasa, dan Sebuah Identitas karya Dian Swandayani, M.Hum.
Tentang Kebab
Kebab adalah makanan yang berasal dari Timur Tengah. Keberadaannya kini sudah sering ditemui di berbagai daerah dengan variasi yang beragam.
Mulanya, kebab dikenal dengan berbagai macam sebutan, seperti kebap, kabab, kebob, kabob, kibob, kebhav, ataupun kephav. Secara umum, kebab mengacu kepada berbagai hidangan daging panggang/bakar yang ditusuk memakai tusukan atau batang besi.
Biasanya, daging yang dipakai untuk menjadi isi dari kebab tersebut, yakni daging domba, sapi, ayam, hingga ikan. Makanan ini menjadi salah satu makanan khas asal Timur Tengah karena keberadaannya yang sering ditemukan di Laut Tengah (Mediterania).
ADVERTISEMENT
Karena bahan-bahannya yang mudah ditemui, keberadaan kebab sudah tidak lagi menjadi sesuatu yang begitu asing bagi rakyat Indonesia. Hanya saja, kebab yang berasal dari tempatnya langsung, yakni Timur Tengah, pasti memiliki cita rasa yang lebih kuat.
Asal Usul Kebab
Secara garis besar, kata kebab berasal dari bahasa Arab yang berarti daging goreng. Lebih lanjut, dalam buku-buku bahasa Rusia, kebab awalnya disajikan dalam bentuk bola daging ayam atau daging domba cincang.
Dalam sejarahnya, kemunculan kebab pertama kali disebabkan karena kurangnya minyak yang digunakan untuk memasak daging dalam jumlah besar di wilayah Timur Dekat. Kebab dibuat supaya masyarakat tidak membutuhkan banyak minyak saat memasak daging.ak daging sehabis belanja dari tukang daging.
Masakan berupa hidangan daging panggang ini telah menjadi kebiasaan masyarakat Timur Dekat dan Mediteranian Timur, khususnya Yunani kuno.
ADVERTISEMENT
Bahkan di dalam beberapa ilmu sejarah, tentara Turki yang menggunakan pedang mereka untuk mengiris daging panggang. Akibat hal tersebut, kini kebab dikenal sebagai makanan yang berasal dari Timur Tengah.
(JA)