Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Mengenal Permainan Kelereng: Cara Bermain dan Model Permainannya
3 September 2021 10:15 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Permainan kelereng adalah jenis permainan tradisional yang berbentuk bulat dan terbuat dari kaca, tanah liat, atau agate. Ukuran kelereng umumnya memiliki diameter ½ inci atau 1,25 cm dari ujung ke ujungnya.
ADVERTISEMENT
Kelereng dapat dijadikan sebagai permainan anak yang bersifat rekreatif, edukatif, dan kompetitif. Tak hanya itu, kelereng juga dapat dikoleksi dengan tujuan nostalgia karena memiliki warna dan motif yang estetik.
Pada beberapa daerah di Indonesia, kelereng memiliki sebutan lain yang berbeda-beda. Misalnya, di Jawa kelereng disebut dengan nekeran, di Betawi disebut dengan gundu, sementara di Palembang disebut ekar.
Sebelum memainkan kelereng, terdapat prosedur permainan yang meliputi aturan permainan kelereng, yaitu:
Cara Bermain Permainan Kelereng
Kelereng adalah permainan yang bisa dimainkan secara ramai-ramai, baik individu melawan individu, maupun kelompok melawan kelompok.
Mengutip dari buku Permainan Tradisional: Prosedur dan Analisis Manfaat Psikologis karya Iswinarti, berikut cara bermain kelereng.
ADVERTISEMENT
Model Permainan Kelereng
Pada dasarnya, kelereng memiliki beberapa model permainan yang dibedakan berdasarkan bentuk dari kumpulan kelereng yang dipertaruhkan. Namun, secara garis cara bermain dari ketiga model itu masih sama.
ADVERTISEMENT
Tiga model permainan kelereng yang dirangkum dari buku Direktori Permainan Tradisional Kabupaten Banyuasin karya Irwan P. Ratu Bangsawan, yaitu sebagai berikut.
(HDP)