Konten dari Pengguna

Mengenal Permainan Tradisional, Mulai dari Manfaat hingga Kategori Permainannya

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
2 September 2021 15:15 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Permainan tradisional merupakan sebuah tradisi yang diwarisi secara turun temurun dari satu generasi ke generasi berikutnya. Foto: Wikipedia Commons
zoom-in-whitePerbesar
Permainan tradisional merupakan sebuah tradisi yang diwarisi secara turun temurun dari satu generasi ke generasi berikutnya. Foto: Wikipedia Commons
ADVERTISEMENT
Permainan tradisional adalah jenis permainan yang dimainkan oleh anak-anak pada suatu daerah, serta merupakan suatu tradisi yang diwarisi secara turun temurun, dari satu generasi ke generasi berikutnya.
ADVERTISEMENT
Tidak hanya memberikan manfaat bagi kesehatan jasmani dan kebugaran badan bagi yang memainkannya, permainan tradisional juga mengandung nilai-nilai budaya masyarakat yang menjadi ciri utama dalam permainan ini.
Direktorat Nilai Budaya (2000) dalam buku Permainan Tradisional dan Perannya dalam Mengembangkan Keterampilan Sosial Anak karangan Euis Kurniati, menyebutkan ada tiga jenis permainan tradisional, yaitu:
Manfaat permainan tradisional salah satunya adalah mengembangkan kemampuan sosialisasi. Foto: Pixabay

Manfaat Permainan Tradisional

Dirangkum dalam buku Permainan Tradisional: Prosedur dan Analisis Manfaat Psikologis yang dikarang oleh Iswinarti, permainan tradisional yang dilakukan oleh anak-anak di daerah di Indonesia memiliki manfaat, yang di antaranya adalah sebagai berikut.
ADVERTISEMENT
1. Manfaat perkembangan intelektual
Permainan tradisional dapat meningkatkan kemampuan anak untuk berpikir logis, mengikuti aturan, mengatur strategi permainan yang lebih kompleks, memperkirakan ketelitian dan ketepatan, serta mengasah kreativitas.
2. Manfaat perkembangan sosial
Permainan tradisional membantu anak untuk bersosialisasi, berkomunikasi, berkompetisi secara sehat, bekerja sama dengan orang lain, serta belajar menjadi seorang pemimpin.
3. Manfaat perkembangan kepribadian
Permainan tradisional mampu meningkatkan harga diri dan rasa percaya diri anak, memberikan kebanggaan atas keterampilan yang dimiliki, serta membuat anak merasa gembira sehingga mengurangi ketegangan emosional.
Kategori permainan tradisional dibagi menjadi tiga, yaitu bersifat rekreatif, kompetitif, dan edukatif. Foto: Pixabay

Kategori Permainan Tradisional

Dalam buku Permainan Tradisional yang ditulis oleh Yusep Mulyana dan Anggi Setia Lengkana, disebutkan bahwa kategori permainan tradisional dibagi menjadi tiga berdasarkan sifatnya, yaitu:
1. Permainan tradisional bersifat rekreatif
ADVERTISEMENT
Jenis permainan yang bersifat rekreatif umumnya hanya dilakukan untuk mengisi waktu senggang. Persoalan mengenai kalah dan menang bukan hal utama, yang terpenting adalah merasa gembira.
2. Permainan tradisional bersifat kompetitif
Permainan yang bersifat kompetitif merupakan permainan yang dilakukan dengan tujuan untuk mencapai sebuah kemenangan. Permainan jenis ini mempunyai ciri-ciri, yaitu:
3. Permainan tradisional bersifat edukatif
Permainan tradisional yang memiliki sifat edukatif berarti memuat unsur-unsur tentang pendidikan di dalam permainannya. Melalui permainan ini, biasanya dikenalkan berbagai macam ilmu yang memperluas pengetahuan.
ADVERTISEMENT
Dengan permainan jenis ini, anak-anak dapat belajar pengalaman baru melalui pendidikan informal yang biasa diajarkan di sekolah. Permainan edukatif juga menjadi alat sosialisasi sebagai anggota kelompok sosialnya.
(HDP)