Konten dari Pengguna

Pembelajaran dengan Komunikasi Searah: Pengertian dan Karakteristiknya

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
25 September 2025 16:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-circle
more-vertical
Kiriman Pengguna
Pembelajaran dengan Komunikasi Searah: Pengertian dan Karakteristiknya
Pembelajaran dengan komunikasi searah merupakan proses transfer ilmu daru guru (pengirim pesan) kepada siswa (penerima pesan) tanpa adanya umpan balik dari siswa.
Kabar Harian
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi pembelajaran dengan komunikasi searah. Sumber: Pexels/Thirdman
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pembelajaran dengan komunikasi searah. Sumber: Pexels/Thirdman
ADVERTISEMENT
Pembelajaran dengan komunikasi searah sering digunakan oleh guru untuk mentransfer pengetahuan. Dengan metode ini, guru bisa mengatur alur materi secara sistematis tanpa gangguan, sehingga siswa bisa fokus menerima informasi secara utuh.
ADVERTISEMENT
Komunikasi merupakan proses penyampaian dan penerimaan informasi untuk menciptakan pemahaman bersama di antara dua pihak atau lebih. Komunikasi bisa dilakukan melalui berbagai bentuk, baik verbal, nonverbal, hingga penggunaan simbol atau media.

Pengertian Pembelajaran dengan Komunikasi Searah (One Way Communication)

Ilustrasi pembelajaran dengan komunikasi searah. Sumber: Pexels/RDNE Stock project by
Pada hakikatnya proses belajar mengajar merupakan proses komunikasi antara guru dan siswa. Siswa sebagai komunikan sedangkan guru sebagai komunikatornya. Namun, dalam prinsip pendidikan modern siswa juga bisa sebagai komunikator.
Guru bisa menyampaikan apa yang dimilikinya kepada siswanya agar pengetahuan dan pengalaman yang dimilikinya dapat pula dimiliki siswanya. Proses komunikasi yang mungkin terjadi selama belajar mengajar salah satunya pembelajaran komunikasi searah.
Pembelajaran dengan komunikasi searah merupakan proses transfer ilmu dari guru kepada siswa tanpa adanya umpan balik dari siswa. Dengan begitu, guru berperan sebagai pemberi aksi sedangkan siswa sebagai penerima aksi. Guru aktif dan siswa pasif.
ADVERTISEMENT
Komunikasi satu arah kurang banyak menghidupkan kegiatan siswa dalam belajar. Contoh jenis komunikasi ini seperti ceramah tanpa sesi tanya jawab, presentasi daring tanpa interaksi, video edukasi yang berisi penjelasan atau demonstrasi tanpa fitur interaktif, dan lainnya.

Karakteristik Pembelajaran Menggunakan Komunikasi Searah

Ilustrasi pembelajaran dengan komunikasi searah. Sumber: Pexels/Max Fischer
Untuk membedakan komunikasi searah dengan jenis komunikasi lainnya dalam pembelajaran, terdapat karakteristik tertentu yang bisa diketahui. Dikutip dalam buku Teori Komunikasi Pendidikan oleh Tanto Trisno Mulyono, dkk (2022:186), model komunikasi satu arah memiliki karakteristik yaitu:
Dari karakteristik di atas kegiatan belajar mengajar memungkinkan guru untuk mentransfer materi pelajaran sebanyak-banyaknya dan siswa bisa berfokus pada guru. Namun sebaliknya, siswa belum tentu bisa menyerap apa yang disampaikan guru.
ADVERTISEMENT
Kreativitas siswa dalam menyampaikan ide dan gagasan tidak bisa optimal karena guru lebih berkuasa dalam proses belajar mengajar. Siswa cenderung hanya mendengarkan, mencatat, dan menghafal tanpa terlibat aktif dalam proses pembelajaran.
Dari penjelasan pengertian dan karakteristik di atas, pembelajaran dengan komunikasi searah menekankan siswa menerima informasi tanpa interaksi langsung. Meski minim interaksi, komunikasi ini tetap efektif jika kontennya terstruktur dan mudah dipahami. (MRZ)