Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.0
7 Ramadhan 1446 HJumat, 07 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna
Pengertian dan Contoh Kalimat Terbuka dalam Matematika
6 Desember 2021 17:53 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Apa yang dimaksud dengan kalimat terbuka dalam matematika? Matematika merupakan salah satu ilmu yang berkaitan bilangan, hubungan antara bilangan, dan prosedur operasional yang digunakan dalam penyelesaian masalah mengenai bilangan.
ADVERTISEMENT
Dalam ilmu matematika, terdapat istilah kalimat terbuka. Secara sederhana, kalimat terbuka adalah kalimat yang tidak memiliki nilai benar atau salah.
Untuk memahami lebih lanjut terkait kalimat terbuka dalam ilmu matematika, simak penjelasan di bawah ini.
Jenis Kalimat dalam Matematika
Dikutip dari buku SIAPUJA MATEMATIKA SMP/MTs Jilid 1 Kurikulum 2013 karya Wini Kristiani, ada dua jenis kalimat dalam matematika. Kalimat yang dapat dinilai kebenarannya adalah pernyataan ataupun kalima tertutup.
Simak beberapa kalimat di bawah ini:
Kalimat di atas adalah kalimat yang tergolong pernyataan karena bisa dinilai kebenarannya. Untuk kalimat yang tidak tergolong pernyataan disebut kalimat terbuka.
ADVERTISEMENT
Pengertian Kalimat Terbuka dalam Matematika
Menurut Marthen Kanginan dalam bukunya yang berjudul Cerdas Belajar Matematika, pengertian dari kalimat terbuka adalah suatu kalimat yang nilai kebenarannya belum dapat ditentukan. Ciri dari kalimat ini ialah terdapat variabel atau peubah.
Misalnya, ada sebuah kalimat yang menyatakan "8 dikurangi suatu bilangan akan menghasilkan 6". Kalimat ini merupakan contoh kalimat terbuka karena belum memiliki kepastian atau kebenaran.
Kebenaran dari kalimat sebelumnya ditentukan berdasarkan berapa nilai dari "suatu bilangan" pada kalimat tersebut. Apabila nilai dari "suatu bilangan” diganti dengan 2, maka kalimat itu menjadi ” 8 dikurangi 2 hasilnya 6, kalimat ini adalah kalimat yang benar.
Jika "suatu bilangan” diganti dengan 3 sehingga kalimat tersebut menjadi "8 dikurangi 3 hasilnya 6”, akibatnya kalimat ini menjadi kalimat yang salah.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa kalimat terbuka adalah kalimat yang belum bisa ditentukan benar atau salahnya dan memiliki variabel peubah.
Contoh Kalimat Terbuka dalam Matematika
Agar dapat memahami lebih dalam mengenai kalimat terbuka dalam matematika, simak beberapa contoh kalimat terbuka di bawah ini:
Pada contoh kalimat di atas, 'ia, x, dan y' merupakan variabel peubah yang dapat mengubah sifat dari suatu kalimat. Contohnya:
Setelah variabel diganti, maka ketiga kalimat di atas dapat dipastikan nilai kebenarannya, apakah Lili merupakan siswa yang mendapat peringkat 1?
ADVERTISEMENT
Benarkah 2 + 6 = 10? Benarkah 4 adalah bilangan prima yang akan habis apabila dibagi 2? Ketiga pertanyaan ini sudah dapat dipastikan kebenarannya.
(SAI)