Konten dari Pengguna

Pengertian dan Contoh Planet Teresterial dan Planet Raksasa

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
2 Desember 2021 18:39 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Planet teresterial dan planet raksasa adalah pengelompokan planet dalam tata surya berdasarkan komposisi zat penyusunnya. Foto: Pixabay.com
zoom-in-whitePerbesar
Planet teresterial dan planet raksasa adalah pengelompokan planet dalam tata surya berdasarkan komposisi zat penyusunnya. Foto: Pixabay.com
ADVERTISEMENT
Ada banyak jenis pengelompokan planet dalam tata surya. Salah satunya planet Teresterial dan planet Raksasa.
ADVERTISEMENT
Planet Terestrial dan planet Raksasa adalah klasifikasi planet berdasarkan komposisi dan zat pembentuknya. Apabila suatu planet memiliki komposisi yang mirip dengan planet Bumi, planet tersebut tergolong planet Kebumian (terestrial).
Berbeda dengan planet Kebumian, planet-planet yang memiliki ukuran yang lebih besar disebut sebagai planet raksasa. Planet raksasa juga dikenali dengan nama planet Jovian.

Planet Terestrial

Dikutip dari buku Rangkuman IPA, Matematika, & Bahasa Inggris SD Kelas 4, 5, 6 yang ditulis oleh Maryati, dkk, planet Kebumian atau planet Terestrial adalah planet-planet yang ukuran dan komposisi penyusunnya (batuan) mirip dengan planet Batuan.
Berikut planet-planet dalam tata surya yang tergolong planet Terestrial:
Planet Terestrial adalah planet yang memiliki komponen yang mirip dengan planet Bumi. Foto: Pixabay.com
1. Merkurius
Merkurius adalah planet paling dekat dengan matahari. Planet ini memiliki komposisi bebatuan yang mana permukaan planet nya berlubang-lubang akibat dari tumbukan batu-batu angkasa atau meteor yang jatuh tanpa penghalang lapisan atmosfer yang memadai.
ADVERTISEMENT
2. Venus
Venus merupakan planet yang secara fisik memiliki karakteristik yang hampir mirip dengan Bumi. Hal tersebut bisa dilihat dari susunan atmosfer dan juga komposisi penyusun planetnya.
3. Bumi
Bumi merupakan planet ketiga dalam sistem tata surya yang memiliki kehidupan di dalamnya. Planet Bumi sendiri tersusun dari zat-zat gas dan juga bebatuan yang membuat planet ini menjadi padat.
4. Mars
Mars adalah salah satu planet yang memiliki komponen yang hampir sama dengan Bumi sehingga memungkinkan adanya kehidupan seperti di Bumi pada planet ini.
Planet ini memiliki diameter setengah dari diameter Bumi, yakni sekitar 6.790 km dan disusun oleh lapisan atmosfer yang tipis dengan suhu udara relatif lebih rendah daripada suhu udara di Bumi.
ADVERTISEMENT

Planet Raksasa

Planet Jovian disebut juga planet Raksasa adalah planet-planet yang ukurannya besar dan komposisi bahan penyusunnya mirip dengan planet Jupiter, yaitu terdiri dari sebagian besar es dan gas hidrogen. Contoh planet Raksasa adalah sebagai berikut:
Contoh planet Raksasa dalam tata surya adalah planet Jupiter. Foto: Pixabay.com
1. Jupiter
Planet Jupiter adalah planet yang memiliki ukuran terbesar di sistem tata surya. Planet ini memiliki diameter sekitar 14.2794 km atau lebih dari 10 kali diameter Bumi.
2. Saturnus
Planet Saturnus adalah planet bercincin terbesar kedua di tata surya setelah planet Jupiter. Lapisan atmosfer planet Saturnus tersusun dari zat gas yang sangat rapat, seperti helium, metana, dan amoniak, dan sebagainya.
3. Uranus
Seperti halnya dengan Jupiter dan Saturnus, planet ini Uranus merupakan planet raksasa yang mana sebagian besar massanya disusun oleh zat gas.
ADVERTISEMENT
Planet Uranus sendiri planet yang memiliki cincin, yang mana cincin-cincin tersebut terdiri atas partikel-partikel gas yang sangat tipis dan redup sehingga tak nampak layaknya planet Saturnus.
4. Neptunus
Planet Neptunus merupakan planet raksasa yang lapisan atmosfernya terdiri dari zat gas berupa hidrogen, helium, metana, dan amoniak. Akan tetapi, planet ini memiliki susunan yang lebih padat dibandingkan dengan Jupiter dan Saturnus.
(SAI)