Konten dari Pengguna

Pengertian Musik Modal dan Sistemnya dalam Musik Modern

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
7 Desember 2021 15:26 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Musik modal. Foto: Pixabay.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Musik modal. Foto: Pixabay.com
ADVERTISEMENT
Perkembangan musik barat dapat diamati melalui periodisasi atau pembagian menurut zamannya. Salah satu unsur perkembangan musik barat, yakni sistem tonalitas yang memuat musik modal di dalamnya.
ADVERTISEMENT
Lantas apa yang dimaksud dengan musik modal? Simak penjelasannya berikut ini.

Musik Modal

Mengutip dari buku Sejarah Musik 2 yang disusun oleh Rhoderick J. McNell, musik modal adalah sistem musik yang memandang bunyi berdasarkan satu suara atau secara vertikal saja.
Menurut Usman Suhana Bisri dalam Modul Pembelajaran SMA Seni Budaya: Konsep Musik Barat, pada prinsipnya musik modal berasal dari musik monofon atau jenis musik yang terdiri dari satu suara saja dan dibawakan tanpa iringan.
Senada dengan McNell, komponis sekaligus musikolog Jerman, Dieter Mack, menyebut bahwa modal merupakan karya musik yang berasal dari satu jajaran nada dengan jarak interval tertentu. Selain itu, musik modal tidak memiliki hubungan khusus dengan masing-masing not tangga nada, kecuali nada dasar yang menjadi pusat (finalis).
ADVERTISEMENT
Berdasarkan ungkapan di atas, musik modal memiliki ciri sebagai berikut:
Adapun contoh karya musik yang menggunakan sistem modal antara lain:
Susunan sistem modal pada pianika. Sumber: Modul Pembelajaran SMA Seni Budaya: Konsep Musik Barat yang ditulis oleh Usman Suhana Bisri

Sistem Modal pada Musik Modern

Menyadur sumber yang sama di atas, sistem modal pada musik modern terdiri dari tujuh skala yang berbeda. Keseluruhan skala tersebut berkaitan dengan kunci mayor dan minor. Namun terdapat sifat dan karakteristik yang membedakan satu sama lain.
Ketujuh skala modal tersebut di antaranya Ionian, Dorian, Frigia, Lydian, Mixolydian, Aeolian, dan Locrian. Menurut Bisri, masing-masing skala modal tersebut terdiri dari pengaturan tertentu dari nada diatonis satu oktaf.
ADVERTISEMENT
Cara untuk memahami tujuh skala modal modern secara sederhana yakni dengan mempertahankan catatan skala C-utama sebagai kerangka referensi. Berikut contohnya:
ADVERTISEMENT
Bisri mencatat bahwa untuk menambah pemahaman terhadap tujuh skala modal, Anda dapat menggunakan alat musik seperti pianika.
Demikian penjelasan tentang musik modal, semoga bermanfaat!
(ANM)