Konten dari Pengguna

Pengertian Penawaran dalam Perspektif Ilmu Ekonomi

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
2 Desember 2021 11:55 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi penawaran harga khusus yang dipasang di etalase toko. Foto: Pixabay.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi penawaran harga khusus yang dipasang di etalase toko. Foto: Pixabay.com
ADVERTISEMENT
Dalam ilmu ekonomi, pengertian penawaran adalah tersedianya sejumlah barang dan jasa untuk dijual maupun diserahkan kepada konsumen. Barang dan jasa tersebut ditawarkan dengan variasi harga dalam waktu tertentu.
ADVERTISEMENT
Mengutip buku Ekonomi Mikro oleh Ahmad Syafii, dkk., produsen akan memproduksi barang kemudian menjualnya. Barang akan dijual karena terdapat kebutuhan konsumen dan kesepakatan harga di antara keduanya. Produsen akan menjual barang jika dinilai menguntungkan.
Konsep penawaran dalam ilmu ekonomi memiliki hubungan dengan konsep permintaan. Namun artikel ini akan membahas konsep atau teori, hukum, dan variabel dalam penawaran. Berikut masing-masing uraiannya.

Teori Penawaran

Dalam buku Ekonomi Mikro, Analisis dan Pendekatan Praktis oleh R. Masriah Ariyani S. dan Totok Harjanto, teori penawaran membahas jumlah barang yang dihasilkan dan ditentukan oleh berbagai faktor seperti harga, teknologi produksi, hingga tujuan perusahaan.
Terdapat dua macam penawaran, di antaranya:
1. Penawaran individu
Penawaran jenis ini berupa sejumlah barang yang ditawarkan oleh seorang produsen.
ADVERTISEMENT
2. Penawaran pasar
Penawaran ini merupakan hasil jumlah gabungan secara horizontal barang yang ditawarkan oleh penjual individu yang ada di pasar.
Secara matematis, fungsi penawaran dapat dituliskan sebagai berikut:
Di dalam fungsi penawaran di atas memuat berbagai faktor penawaran, antara lain:
Pada teori penawaran, terdapat hukum yang berbunyi:
Menurut Arwin dalam buku Pengantar Ekonomi Mikro, pernyataan di atas menunjukkan hubungan antara harga dengan jumlah suatu komoditas yang ditawarkan oleh produsen.
ADVERTISEMENT
Secara tidak langsung, dalam konsep penawaran terdapat dua variabel ekonomi berupa jumlah barang maupun jasa yang disediakan dan ditawarkan kepada konsumen pada tingkatan harga tertentu. Pada kondisi ini, variabel waktu dapat diabaikan dan dianggap konstan.
Ilustrasi Variabel dalam penawaran. Foto: Pixabay.com

Variabel dalam Penawaran

Dalam konsep penawaran, variabel dari kuantitas barang yang ditawarkan pada tingkatan harga tertentu memiliki keterkaitan dengan variabel kuantitas dan harga barang serta jasa.
Mengutip sumber yang sama di atas, harga merupakan variabel yang sangat berpengaruh terhadap kuantitas dari barang atau jasa. Variabel ini kerap disebut dengan variabel bebas (independent variable),
Sementara itu, jumlah atau kuantitas barang atau jasa dipengaruhi oleh harga, sehingga sifatnya terikat (dependent variable).
Itulah penjelasan tentang konsep penawaran dalam ilmu ekonomi. Semoga bermanfaat!
ADVERTISEMENT
(ANM)