Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Pengertian Seni Rupa 2 Dimensi beserta Media Pembuatannya
11 Oktober 2021 14:00 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Karya seni rupa di Indonesia memiliki jenis-jenis yang begitu beragam. Selain itu, karya seni rupa di setiap daerah, mempunyai ciri khas dan keunikan masing-masing. Sebab, karya seni tersebut dibuat dari bahan dan bentuk yang berbeda-beda.
ADVERTISEMENT
Karya seni rupa terbentuk dari unsur-unsur dasar seni rupa, yaitu titik, garis, warna, dan tekstur. Ragam karya seni rupa terbuat dari berbagai bahan. Ada yang terbuat dari tanah liat, kayu, kain, dan masih banyak lagi.
Pembagian karya seni rupa dibagi menjadi dua jenis, yaitu seni rupa dua dimensi dan seni rupa tiga dimensi. Kedua hasil karya seni rupa tersebut, juga tersebar di seluruh daerah di Indonesia.
Ulasan kali ini akan menjabarkan secara lengkap tentang pengertian seni rupa dua dimensi beserta media yang diperlukan dalam mewujudkan karya seni tersebut. Agar lebih memahaminya, simak penjelasan lengkapnya berikut ini.
Pengertian Seni Rupa 2 Dimensi
Dirangkum dalam buku Seni Budaya untuk Kelas XI Sekolah Menengah Atas oleh Harry Sulastianto, dkk (2006: 38), seni rupa dua dimensi adalah karya seni rupa yang mempunyai wujud dua bidang datar, yaitu memiliki sisi panjang dan sisi lebar.
ADVERTISEMENT
Meskipun berwujud bidang datar, kesan ruang, volume, dan kedalaman dapat disiasati dengan elemen visualnya, seperti garis, warna, dan gelap terang. Pembuatan karya seni rupa dua dimensi dapat dilakukan dengan berbagai teknik.
Adapun teknik pembuatan karya seni rupa dua dimensi, yaitu teknik pulas atau lukis, teknik semprot, teknik mosaik, teknik patri, teknik ukir, teknik gores, dan teknik cetak.
Karya seni rupa dua dimensi telah digunakan dalam kehidupan masyarakat Nusantara sejak zaman dahulu. Karya seni ini biasanya menggunakan peralatan sederhana dalam proses pembuatannya. Contoh karya dua dimensi adalah lukisan, gambar, foto, tenunan, dan batik .
Media Pembuatan Seni Rupa 2 Dimensi
Mengutip dalam buku Pendidikan Seni Rupa SMP Kelas 2 karangan Dedi Nurhadiat (2004: 10), berikut media yang diperlukan untuk mewujudkan suatu karya seni rupa dua dimensi.
ADVERTISEMENT
1. Pensil
Grafiet adalah bahan untuk pensil berwarna hitam. Keras lunaknya pensil dibedakan dengan inisal H atau B. Pensil lunak diberi kode B, sedangkan pensil keras diberi kode H.
Untuk melukis, pensil yang cocok digunakan adalah kode B (1B sampai 6B). Watak goresan sebuah pensil bergantung pada runcing atau tumpulnya ujung pensil yang digunakan.
2. Pena
Pena memiliki nama lain, yaitu Raddispen, Roundhanpenn, atau Graphospen. Setiap jenis pena memiliki nomor yang menunjukkan ukuran tebal dan tipisnya jejak pena tersebut.
3. Kuas
Setiap jenis kuas memiliki ukuran berbeda yang ditulis pada gagangnya dengan angka 1,2,3,4,5 dan seterusnya. Kuas untuk cat air atau cat poster, sebaiknya menggunakan kuas yang bulu-bulunya terbuat dari bulu binatang kutu atau sejenisnya.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, untuk cat minyak digunakan kuas bulu-bulu kasar, yang terbuat dari bulu babi dan sejenisnya.
4. Tinta Bak
Tinta bak dikenal juga dengan sebutan tinta Cina, sebab lukisan aquareel adalah lukisan tinta cair yang merupakan ciri khas negara tersebut. Tinta bak berwarna hitam, ada beberapa jenis tinta yang luntur, ada pula yang tahan terhadap air.
5. Ekolin
Jenis tinta ini berwujud seperti tinta yang beraneka ragam, tetapi berwarna bening dan tersimpan di dalam botol kecil. Ekolin dapat digunakan untuk mewarnai gambar kontruksi, gambar peta, gambar teknik, dan lain-lain.
(VIO)