Konten dari Pengguna

Pengertian Studi Anatomi dan Pembagiannya dalam Ruang Lingkup Biologi

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
21 Januari 2022 15:50 WIB
·
waktu baca 4 menit
clock
Diperbarui 2 September 2024 14:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi anatomi tubuh manusia. Foto: InnerBody
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi anatomi tubuh manusia. Foto: InnerBody
ADVERTISEMENT
Dalam ruang lingkup biologi, pengertian studi anatomi adalah ilmu yang mengkaji struktur organisme pada hewan, tumbuhan, dan manusia, serta mempelajari susunan dan hubungan antarbagian yang satu dengan yang lainnya.
ADVERTISEMENT
Sasaran utama studi anatomi adalah susunan tubuh bagian dalam dan bagian luar dari struktur tubuh serta hubungan fisiknya dengan bagian tubuh yang lainnya.
Artikel ini akan membahas lebih lanjut mengenai berbagai istilah dalam studi anatomi, mulai dari pengertian dan pembagian studi anatomi, bidang dan sumbu anatomi, hingga istilah arah gerakan.

Pengertian Studi Anatomi dan Pembagian Jenisnya

Dikutip dari Buku Ajar Anatomi Fisiologi Jilid 1 oleh Muhamad Seto Sudirman dkk., studi anatomi adalah cabang ilmu dari biologi yang mempelajari struktur dan organisasi dari bagian-bagian tubuh makhluk hidup yang saling berhubungan satu sama lain.
Pembagian studi anatomi secara umum dibagi menjadi dua, yaitu:
ADVERTISEMENT

Bidang dan Sumbu Anatomi

Ilustrasi bidang tubuh manusia. Foto: iStock
Pembagian tubuh secara anatomi disebut juga sebagai bidang tubuh. Pembagian ini bertujuan untuk menggambarkan lokasi struktur dalam anatomi tubuh manusia. Bidang tubuh dibedakan menjadi empat bagian, yaitu:
1. Bidang Median (Medianus)
Bidang yang membagi tepat tubuh menjadi bagian kanan dan kiri. Bidang yang melalui aksis longitudinal dan aksis sagital dinamakan mediosagital.
2. Bidang Sagital (Bidang Paramedian)
Bidang yang membagi tubuh menjadi dua bagian dari titik tertentu (tidak membagi tepat dua bagian). Bidang ini sejajar dengan bidang median.
3. Bidang Horizontal (Transversalis)
Bidang yang terletak melintang melalui tubuh (bidang X-Y). Bidang ini membagi tubuh menjadi bagian atas (superior) dan bawah (inferior).
4. Bidang Koronal (Frontalis)
ADVERTISEMENT
Bidang vertikal yang melalui tubuh, letaknya tegak lurus terhadap bidang median atau sagital. Bidang ini membagi tubuh menjadi bagian depan (frontal) dan belakang (dorsal).
Sementara itu, gerakan-gerakan yang terjadi pada sendi dapat dikelompokkan berdasarkan bidang tubuh. Terdapat tiga sumbu atau aksis penting yang perlu diketahui dalam mempelajari suatu gerakan terhadap sendi, yaitu:

Istilah Arah Gerakan dalam Anatomi

Ilustrasi arah gerakan fleksi dan ekstensi. Foto: Wikimedia Commons
Dikutip dari Buku Ajar Anatomi dan Fisiologi untuk Mahasiswa Kesehaan oleh Putri Dafriani, gerakan anggota tubuh atau gerakan suatu persediaan berdasarkan arah atau posisinya terhadap tubuh atau aksis sendi terdiri dari beberapa jenis, antara lain:
ADVERTISEMENT
1. Fleksi dan Ekstensi
Fleksi adalah gerakan menekuk atau membengkokkan, sedangkan ekstensi adalah gerakan untuk meluruskan.
Contohnya adalah gerakan ayunan lutut pada kegiatan gerak jalan. Gerakan ayunan ke depan merupakan fleksi dan ayunan ke belakang disebut ekstensi. Ayunan ke belakang lebih lanjut disebut hiperekstensi.
2. Adduksi dan Abduksi
Adduksi adalah gerakan mendekati tubuh, sedangkan abduksi adalah gerakan menjauhi tubuh.
Contohnya adalah gerakan membuka tungkai kaki pada posisi istirahat di tempat merupakan gerakan abduksi (menjauhi tubuh). Jika kaki digerakkan kembali ke posisi siap merupakan gerakan adduksi (mendekati tubuh).
3. Elevasi dan Depresi
Elevasi merupakan gerakan mengangkat, sedangkan depresi adalah gerakan menurunkan.
Contohnya adalah gerakan membuka mulut (elevasi) dan menutupnya (depresi). Selain itu, gerakan pundak ke atas (elevasi) dan ke bawah (depresi).
ADVERTISEMENT
4. Inversi dan Eversi
Inversi adalah gerakan memiringkan telapak kaki ke dalam tubuh, sedangkan eversi adalah gerakan memiringkan telapak kaki ke luar.
5. Supinasi dan Pronasi
Supinasi adalah gerakan menengadahkan tangan, sedangkan pronasi adalah gerakan menelungkupkan.
6. Endorotasi dan Eksorotasi
Endorotasi adalah gerakan ke dalam pada sekeliling sumbu panjang tulang yang bersendi (rotasi), sedangkan eksorotasi adalah gerakan rotas ke luar.
7. Sirkumduksi
Sirkumduksi adalah gerakan gabungan dari fleksi, ekstensi, abduksi, dan adduksi.
8. Rotasi
Rotasi adalah gerakan memutar sendi.
(SFR)