Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Penyakit yang Sering Diderita Manusia Akibat Pencemaran Udara
15 Oktober 2021 12:10 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Rata-rata persentase (per volume) gas dalam udara bersih dan kering, yaitu nitrogen 78%, oksigen 20,8%, argon 0,9%, karbon dioksida 0,03%, dan gas lainnya 0,27%.
Apabila komposisi udara tidak memenuhi syarat udara bersih, dapat disimpulkan bahwa udara tersebut telah tercemar akibat adanya pencemaran udara.
Pencemaran udara dapat menyebabkan berbagai hal, salah satunya berdampak buruk bagi kesehatan manusia karena dapat menimbulkan penyakit.
Apa saja penyakit yang sering diderita manusia akibat pencemaran udara? Simak jawabannya di bawah ini.
Penyakit yang Sering Diderita Manusia Akibat Pencemaran Udara
Menurut Chambers dan Masters dalam buku Prinsip Dasar Kesehatan Lingkungan karya Mukono, pencemaran udara adalah bertambahnya bahan atau substrat fisik atau kimia ke dalam lingkungan udara normal yang mencapai sejumlah tertentu.
ADVERTISEMENT
Pencemaran udara sangat mudah dideteksi oleh manusia atau dapat dihitung dan diukur. Faktor-faktor yang menyebabkan pencemaran udara terjadi, yakni:
Pencemaran udara juga dapat dapat memberikan efek pada manusia, binatang, vegetasi, dan material lainnya. Dikutip dari buku Sampah dan Pencemaran karya Wiwik Sulistiyorini, pencemaran udara dapat berdampak buruk bagi kesehatan manusia.
ADVERTISEMENT
Dampak buruk pencemaran udara bagi manusia adalah masalah kesehatan. Udara yang pekat akibat pencemaran tersebut akan mengganggu pernapasan, terutama kesehatan pernapasan bagi anak-anak dan orang-orang lanjut usia atau lansia.
Penyakit yang sering diderita manusia akibat pencemaran udara adalah sebagai berikut:
ADVERTISEMENT
(SAI)