Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Persiapan Lari Jarak Pendek dan Jenis Gerakannya
25 Januari 2022 18:59 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Dalam dunia atletik, lari jarak pendek disebut juga sebagai lari sprint atau lari cepat. Seorang pelari jarak pendek dipanggil dengan sebutan sprinter.
Menurut buku Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan Kelas VII SMP/MTs karya Muhajir, nomor lari jarak pendek yang diperlombakan pada ajang internasional, jika diadakan di lapangan terbuka (outdoor) meliputi nomor lari 100 m, 200 m, dan 400 m. Sementara itu, lari jarak pendek yang dilombakan di lapangan tertutup (indoor) meliputi, lari 50 m, 60 m, 200 m, 400 m.
Persiapan atau start pada dasarnya merupakan kunci pertama yang harus dikuasai para atlet pelari jarak pendek. Keterlambatan atau ketidaktelitian pada tahap persiapan bisa sangat merugikan pelari jarak pendek.
Oleh sebab itu, cara melakukan persiapan atau start yang baik perlu benar-benar diperhatikan dan dikuasai serta dilatih.
ADVERTISEMENT
Persiapan Lari Jarak Pendek dan Gerakannya
Menyadur dari buku Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan Kelas VII yang disusun Sujarwadi dan Dwi Sarjiyanto, berikut teknik start atau persiapan lari jarak pendek.
Start Pendek (Bunch Start)
ADVERTISEMENT
Start Menengah (Medium Start)
Umumnya, start menengah sama dengan start pendek. Perbedaannya terletak pada penempatan posisi kaki depan dengan kaki belakang. Berikut gambaran posisi selengkapnya.
Start Panjang (Long Start)
Urutan gerakan, sikap tangan, dan badan pada start panjang juga umumnya sama dengan start menengah dan pendek. Perbedaannya adalah pada penempatan posisi kaki depan dan belakang, yaitu:
(AMP)