Konten dari Pengguna

Perubahan Energi Apakah yang Terjadi pada Pembangkit Listrik Tenaga Surya?

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
17 September 2021 13:59 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi pembangkit listrik tenaga surya (panel surya). Sumber: iStock.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pembangkit listrik tenaga surya (panel surya). Sumber: iStock.com
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Matahari merupakan salah satu sumber energi cahaya terbesar di dunia. Sebagai bola gas yang besar dan panas, tentunya matahari menghasilkan cahaya atau sinarnya sendiri.
ADVERTISEMENT
Sinar dari cahaya matahari sangat berguna untuk kehidupan sehari-hari. Misalnya, energi panas yang dihasilkan dapat dimanfaatkan oleh manusia untuk melakukan aktivitas sehari-harinya.
Selain itu, energi cahaya yang dihasilkan tentunya memiliki sejumlah manfaat bagi makhluk hidup di muka bumi ini. Sebagai sebuah energi, tentunya energi cahaya matahari mengalami perubahan.
Untuk mengetahui perubahan energi surya (panas dan sinar matahari) yang bisa bermanfaat untuk makhluk hidup, simak penjelasannya berikut ini.

Perubahan Energi Surya

Menurut Drs. Kandi, M.A., dan Drs. Yamin Winduono, M.Pd dalam bukunya yang berjudul Energi dan Perubahannya, matahari merupakan salah satu materi yang menghasilkan energi, yaitu energi surya.
Energi surya adalah sejumlah energi yang dihasilkan oleh matahari, seperti energi panas serta energi cahaya. Energi surya tentunya dapat mengalami perubahan sesuai dengan sifat energi itu sendiri.
ADVERTISEMENT
Salah satu sifat dari energi adalah kekal atau tidak bisa dimusnahkan dan hanya akan mengalami perubahan. Berikut beberapa perubahan energi surya yang bisa dimanfaatkan makhluk hidup.
Energi surya yang dihasilkan oleh matahari memiliki banyak manfaat untuk makhluk hidup. Sumber: Pexels.com
Pembantu Proses Fotosintesis
Energi surya, khususnya energi cahaya yang dihasilkan oleh matahari memiliki peran penting dalam proses fotosintesis yang dilakukan oleh tumbuh-tumbuhan.
Fotosintesis adalah proses bio-kimia yang dilakukan oleh tumbuh-tumbuhan yang memiliki zat hijau dau atau klorofil. Proses ini memerlukan sinar matahari.
Pada proses fotosintesis, terjadi perubahan energi cahaya yang dihasilkan oleh matahari menjadi energi kimia ketika diserap oleh tumbuhan.
Penghasil Vitamin D
Vitamin D adalah senyawa organik kimia yang berfungsi untuk membantu proses pembentukan tulang pada manusia. Vitamin ini membutuhkan sinar matahari.
Di dalam kulit manusia terdapat zat sejenis kolesterol yang memiliki fungsi untuk menghasilkan vitamin D. Ketika senyawa tersebut terpapar atau terkena radiasi UV-B yang dihasilkan oleh cahaya matahari, ia akan menjadi vitamin D.
ADVERTISEMENT
Proses ini terjadi akibat adanya perubahan energi cahaya menjadi energi kimia.
Pembangkit Listrik Tenaga Surya
Perubahan energi yang terjadi pada pembangkit listrik tenaga surya adalah energi surya (matahari) menjadi energi listrik. Sumber: iStock.com
Energi surya atau energi matahari merupakan salah satu sumber energi alternatif yang potensial untuk dikelola dan dikembangkan lebih lanjut.
Energi surya berupa sinar dan panas yang dihasilkan oleh matahari bisa dimanfaatkan manusia sebagai pembangkit listrik tenaga surya.
Pembangkit listrik tenaga surya menggunakan panel surya untuk menyerap panas dan sinar dari matahari. Panel tersebut terdiri dari sel-sel surya yang berfungsi sebagai semikonduktor.
Perubahan energi yang terjadi pada pembangkit listrik tenaga surya adalah energi surya (matahari) menjadi energi listrik. Proses perubahan tersebut terjadi pada sel surya yang mengubah energi yang diterima dari matahari menjadi energi listrik.
ADVERTISEMENT
Apabila pemanfaatan energi surya untuk membangkitkan energi listrik dilakukan secara maksimal, total energi yang memancar dari seluruh permukaan matahari akan sama dengan 3,8 x 1026 watt.
(SAI)