Pesan Paulus Kepada Timotius di Alkitab yang Bisa Dimaknai Umat Kristen

Ilustrasi alkitab. Foto: pixabay

Rasul Paulus telah menuliskan dua surat khusus kepada Timotius. Kedua surat tersebut dikenal sebagai “Surat-surat Pastoral” oleh umat Kristen.

Dalam bahasa latin, pastor artinya gembala. Pesan Paulus kepada Timotius disebut sebagai Surat Pastoral karena berisikan petunjuk-petunjuk mengenai bagaimana jemaat Tuhan harus digembalakan.

Paulus memilih Timotius sebagai pembantu barunya pada awal perjalanannya yang kedua. Ini terjadi setelah ia mengalami kekecewaan karena perpecahannya dengan Barnabas dan Markus.

Timotius adalah satu-satunya orang yang sehati dan satu pemikiran dengan Paulus. Apa isi pesan Paulus kepada Timotius? Untuk mengetahuinya, simaklah penjelasannya berikut ini.

Pesan Paulus Kepada Timotius

Ilustrasi alkitab. Foto: pixabay

Pesan Paulus kepada Timotius memiliki makna yang cukup penting dalam perkembangan awal kekristenan. Pesan ini masuk ke dalam bab Perjanjian Baru.

Timotius adalah seorang pendeta muda yang dipercaya Paulus untuk mengawasi gereja-gereja. Ia juga patuh pada pelayanan Tuhan, menerima serangkaian pesan yang membentuk pandangan dan tindakan kehidupan rohaninya.

Timotius menjadi salah satu dari rekan kerja Paulus yang bertugas menyebarkan Injil. Pesan-pesan yang Paulus sampaikan kepadanya dapat ditemukan dalam surat-surat yang ditulisnya, yakni Surat Pertama dan Kedua yang juga dikenal sebagai 1 Timotius dan 2 Timotius dalam Alkitab.

Mengutip Surat-Surat Pastoral I & II Timotius dan Titus karya Dr. R. Budiman (2008), dalam surat-surat ini, Paulus memberikan berbagai nasihat kepada Timotius mengenai kepemimpinan gereja, perilaku pelayan Tuhan, dan kualitas yang seharusnya dimiliki oleh seorang pemimpin Kristen.

Paulus juga menekankan pentingnya ketekunan dalam iman, cinta terhadap sesama, kesetiaan, dan integritas dalam pelayanan. Ia mengajarkan Timotius tentang pelayanan dan kepemimpinan gereja, termasuk tata cara beribadah, pemilihan pemimpin gereja, dan cara menangani masalah-masalah jemaat.

Selain itu, Paulus mengingatkan Timotius tentang pentingnya kesabaran dan ketekunan dalam menghadapi tantangan yang muncul dalam pelayanan. Ia mendorong Timotius untuk tetap setia dalam panggilannya, bahkan dalam situasi yang sulit sekalipun.

Pesan-pesan Paulus kepada Timotius adalah warisan berharga yang memberikan panduan spiritual bagi umat Kristen. Sehingga, umat bisa mendaraskan dan memaknai tiap ayatnya dalam kehidupan sehari-hari.

Baca juga: 20 Kata-Kata Alkitab tentang Pelayanan

Waktu Penulisan 1 Timotius dan 2 Timotius

Ilustrasi alkitab. Foto: pixabay

Berikut ini penjelasan tentang waktu penulisan 1 Timotius dan 2 Timotius yang dikutip dari buku Surat-Surat Paulus karya F.B. Arthur Gerung:

1 Timotius

Paulus sudah bekerja dalam waktu yang cukup lama dengan Timotius di Efesus. Lalu, ia meninggalkan Timotius di sana dan pergi mengunjungi Makedonia, tetapi ia mengharapkan berjumpa lagi dengan Timotius sesegera mungkin.

2 Timotius

Sebelum penulisan 2 Timotius, Paulus berada dalam penjara di Roma. Keadaannya sangat genting, hingga ia hampir menjumpai kematian.

Lalu, Paulus meminta Timotius datang segera sebelum musim dingin. Timotius diminta untuk membawa markus, jubah, kitab-kitab, dan parkamen yang ditinggalkan Paulus di troas.

Baca juga: Kandungan 2 Timotius 3 yang Menjelaskan Keadaan Manusia di Akhir Zaman

(MSD)