Konten dari Pengguna

Pestisida Adalah Salah Satu Unsur Penting dalam Merawat Tanaman. Ini Uraiannya

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
21 Oktober 2021 17:35 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi penyemprotan pestisida. Pestisida adalah zat pembasmi hama. Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi penyemprotan pestisida. Pestisida adalah zat pembasmi hama. Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Pestisida merupakan bahan pengendali hama yang berpotensi memengaruhi kualitas tanaman. Baik secara langsung maupun tidak langsung. Pestisida tak sebatas menjaga tanaman agar terbebas dari serangan hama, tapi juga organisme pengganggu tanaman lainnya.
ADVERTISEMENT
Penggunaan pestisida pada tanaman sering kali meninggalkan residu berlebih. Terutama jika pemakaiannya tidak sesuai dengan anjuran yang ditetapkan. Itulah mengapa, pemerintah menetapkan standar penggunaan produk perlindungan tanaman yang satu ini.
Lalu, apa sebenarnya pestisida itu? Apa saja jenis-jenisnya? Berikut ulasan selengkapnya.

Pestisida

Mengutip buku berjudul Panduan Lengkap Pestisida & Aplikasinya oleh Panut Djojosumarto, secara harfiah pestisida berarti pembunuh hama.
Adapun menurut Surat Keputusan Menteri Pertanian Republik Indonesia Nomor 434.1/Kpts/TP.270/7/2001 tentang Syarat dan Tata Cara Pendaftaran Pestisida, pestisida adalah semua zat kimia atau bahan lain serta jasad renik dan virus yang digunakan untuk beberapa tujuan berikut:
ADVERTISEMENT
Penjelasan di atas menunjukkan bahwa pestisida memiliki cakupan yang begitu luas dan digunakan di berbagai bidang. Penggunaannya pun disesuaikan dengan jenis dan kebutuhan maupun standar yang berlaku.

Jenis-jenis Pestisida

Tidak dapat dimungkiri jika dalam sebuah ekosistem terdapat unsur biotik dan abiotik yang saling memengaruhi satu sama lain. Pun begitu dengan tanaman yang kondisinya rentan mengalami gangguan dari hama maupun penyakit lainnya.
Faktor biotik dan abiotik dapat berdampak terhadap kondisi tanaman, sehingga kebutuhan pestisida tidak dapat terhindarkan.
Dalam bukunya, Panut Djojosumarto mengklasifikasikan pestisida berdasarkan organisme pengganggu tanaman (OPT) antara lain:
ADVERTISEMENT
Itulah penjelasan mengenai pestisida dan jenis-jenisnya. Ilmu merawat tanaman perlu untuk dipahami, termasuk dalam hal penggunaan pestisida.
Penggunaan pestisida sesuai aturan dan kebutuhan membantu pengelolaan pertanian lebih efektif, efisien, dan minim risiko.
(ANM)