Pop Art: Pengertian, Ciri Khas, dan Tokohnya

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
Konten dari Pengguna
28 Januari 2022 13:37 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi pop art. Foto: Pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pop art. Foto: Pexels.com
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Perkembangan seni telah melahirkan berbagai gaya atau aliran-aliran baru, salah satunya aliran pop art. Menurut Sofyan Salam dalam buku Pengetahuan Dasar Seni Rupa, kata pop dalam istilah Pop Art memiliki arti populer.
ADVERTISEMENT
Adapun yang dimaksud populer merujuk pada subjek yang digunakan. Dengan begitu, pop art dapat diartikan sebagai bagian dari seni lukis yang diciptakan dengan mengusung tema atau konsep populer.
Aliran pop art diisi tokoh-tokoh populer, seperti Andy Warhol, Yayoi Kusama, hingga Banksy. Hasil karya dari aliran pop art menggunakan imaji sehari-hari yang kerap dianggap sebagai hal atau benda yang biasa saja untuk dilukis.
Padahal benda yang dianggap umum bisa lebih populer daripada tokoh-tokoh yang disebutkan di atas. Hal itu karena benda-benda yang dijadikan objek lukis selalu ada di sekitar kita, sehingga lebih mudah dikenali. Dengan begitu, aliran seni pop art memperkuat gagasan bahwa seni dapat diperoleh dari sumber mana pun.

Ciri Khas Pop Art

Ilustrasi pop art sebagai bagian dari seni lukis. Foto: Pexels.com
Menyadur dari buku Benang Merah Seni Rupa Modern karya Nanang Ganda Prawira, pop art adalah karya seni yang menggunakan objek populer sebagai subject-matter. Objek tersebut juga memiliki kaitan dengan imaji kebendaan di lingkungan sehari-hari.
ADVERTISEMENT
Aliran seni pop art mudah dikenali karena objeknya sering ditemui dengan bentuk yang unik dan ikonik. Pop art memberi kesan karena memiliki sentuhan yang menarik. Adapun ciri-ciri lainnya ialah:
ADVERTISEMENT

Tokoh Pop Art

Andy Warhol merupakan tokoh yang paling berpengaruh dan terkenal dalam sejarah perkembangan pop art. Ciri khas dari karyanya, yakni media cetak sablon untuk membuat lukisan. Karya ikoniknya antara lain kaleng sup campbell, berita koran, dan Marilyn Monroe.
Roy Lichtenstein juga merupakan salah satu seniman Pop Art yang populer. Ia telah berpengalaman dan bereksperimen dengan berbagai aliran seni. Pada 1961 ia mematangkan gaya pop art yang terinspirasi oleh komik. Dari sana karya ikoniknya identik dengan aliran pop art.
James Rosenquist terkenal karena lukisan kolase berfragmen gambar yang disandingkan satu sama lain. Gambar itu sebagian besar diambil dari iklan dan media massa. Selama enam dekade, Rosenquist terus membuat lukisan-lukisan provokatif di atas kanvas yang ukurannya sangat besar.
ADVERTISEMENT
(ZHR)