Konten dari Pengguna

Salmonella thyposa, Bakteri yang Menyebabkan Penyakit Tipes

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
19 Oktober 2021 11:57 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Penyakit tipes yang disebabkan oleh bakteri ditandai dengan gejala demam. Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Penyakit tipes yang disebabkan oleh bakteri ditandai dengan gejala demam. Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Bakteri merupakan makhluk hidup parasit yang merugikan kehidupan manusia. Beberapa bakteri bersifat patogen, yaitu menimbulkan penyakit yang dapat menyerang sistem pernapasan, sistem pencernaan, hingga sistem saraf manusia.
ADVERTISEMENT
Salah satu bakteri yang menyebabkan penyakit adalah Salmonella thyposa. Berdasarkan buku Metode Hafalan di Luar Kepala Kamus Biologi karangan Andrian Duratun Kausar (2015: 141), Salmonella thyposa adalah bakteri yang menyebabkan penyakit tipes.
Lalu, apa sebenarnya penyakit tipes itu? Apa saja penyebab dan gejalanya? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini yang dirangkum dalam berbagai sumber.
Demam akibat penyakit tipes akan berlangsung selama satu minggu bahkan lebih. Foto: Freepik

Mengenal Penyakit Tipes

Berdasarkan buku Hijama or Oxidant Drainage Therapy oleh Azib Susiyanto (2020: 340), tipes adalah penyakit infeksi bakteri pada usus halus dan terkadang pada aliran darah, yang disebabkan oleh bakteri Salmonella thyposa.
Paparan bakteri Salmonella thyposa biasanya terdapat pada makanan atau minuman. Biasanya, seseorang kurang menjaga kebersihan tangan atau mengonsumsi makanan yang dibersihkan menggunakan air yang tercemar oleh bakteri.
ADVERTISEMENT
Bakteri Salmonella thyposa akan masuk melalui saluran pencernaan hingga berkembang biak. Selanjutnya, bakteri ini menembus dinding usus menuju saluran limfa, masuk ke dalam pembuluh darah dalam waktu 24-72 jam.
Bakteri kemudian akan berkembang biak di sistem retikuloendothelial dan menyebar kembali ke pembuluh darah yang menimbulkan berbagai gejala klinis. Adapun gejala yang dialami oleh penderita penyakit tipes, yaitu;
ADVERTISEMENT
Jika tidak ditangani dengan baik, penyakit tipes dapat menyebabkan komplikasi, seperti pendarahan internal atau pecahnya sistem pencernaan (usus).
Penyakit tipes disebabkan oleh bakteri Salmonella thyposa yang mengakibatkan demam tinggi, terutama di malam hari. Foto: Pixabay

Pengobatan dan Pencegahan Penyakit Tifus

Menurut buku Ilmu Kesehatan Masyarakat karya Wiwik Setyaningsih dkk (2021: 29), berikut beberapa pengobatan yang dapat dilakukan untuk penderita penyakit tipes.
ADVERTISEMENT
Penyakit tipes dapat dicegah melalui vaksinasi. Vaksin Tifoid diberikan kepada anak-anak berusia kurang dari 2 tahun dan diulang setiap 3 tahun sekali. Di Indonesia, imunisasi Tifoid diberikan dalam bentuk suntik pada balita dan oral pada anak usia di atas 6 tahun.
Selain itu, pencegahan dalam bentuk lain adalah dengan menghindari makan di tempat terbuka yang mudah terpapar bakteri dan mengonsumsi minuman dalam kemasan yang steril.
(VIO)