Sebutkan Beberapa Macam Penyakit Menular dan Cara Pencegahannya!

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
Konten dari Pengguna
25 Oktober 2021 18:14 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi penderita penyakit influenza yang dapat menularkan virusnya ke orang-orang sekitar. Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi penderita penyakit influenza yang dapat menularkan virusnya ke orang-orang sekitar. Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Di dunia ini, terdapat berbagai macam penyakit yang dapat menular. Penyakit menular adalah sebuah infeksi yang disebabkan oleh mikroorganisme, seperti virus, bakteri, jamur, hingga parasit.
ADVERTISEMENT
Ciri sebuah penyakit dikatakan menular, apabila penyakit tersebut dapat berpindah ke orang lain yang sedang dalam kondisi sehat, sehingga menyebabkan orang tersebut menjadi sakit.
Dirangkum melalui situs resmi dinkes.agamkab.go.id milik Dinas Kesehatan Pemerintah Kabupaten Agam, ada tiga kelompok utama penyakit menular, yaitu:
Lantas, apa saja macam-macam penyakit menular? Bagaimana pencegahannya? Agar lebih memahaminya, simak uraian lengkap berikut ini.
Penyakit menular dapat disebabkan oleh mikroorganisme, seperti virus, bakteri, jamur, hingga parasit. Foto: Pixabay

Macam-Macam Penyakit Menular

Penyakit menular dapat menyebar secara langsung maupun tidak langsung. Penularan secara langsung terjadi melalui kontak fisik (bersentuhan dengan penderita), udara, atau kontak cairan tubuh (terkena urine atau darah penderita).
ADVERTISEMENT
Selain itu, penyakit menular juga dapat menyebar melalui gigitan hewan, kontak fisik dengan cairan tubuh hewan, serta makanan atau minuman yang sudah terkontaminasi mikroorganisme penyebab infeksi.
Berikut macam-macam penyakit menular dan cara pencegahannya yang dikutip berdasarkan buku Penyakit Menular di Sekitar Anda karangan Obi Andareto (2015: 102).
1. Influenza
Influenza atau yang lebih dikenal dengan flu adalah penyakit yang disebabkan oleh virus yang terus bermutasi, sehingga sulit dideteksi oleh sistem kekebalan tubuh. Gejala umum penyakit flu adalah nyeri otot, batuk, bersin-bersin, hidung tersumbat, pusing, dan demam.
Penularan penyakit influenza dapat terjadi secara langsung maupun tidak langsung. Secara langsung, penularan terjadi apabila cipratan air dari mulut mengenai orang lain saat bersin, batuk, atau berbicara (droplet).
ADVERTISEMENT
Secara tidak langsung, penularan influenza dapat terjadi apabila seseorang menyentuh permukaan atau benda yang telah terkontaminasi virus ini menggunakan tangan.
Bentuk pencegahan terjadinya penularan penyakit influenza, yaitu:
Penyakit hepatisis merupakan salah satu penyakit menular yang dapat menimbulkan komplikasi. Foto: Thinstock
2. Tuberkulosis
Tuberkulosis merupakan penyakit infeksi saluran pernapasan yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis. Gejala penyakit menular ini berupa batuk berdahak, yang berlangsung selama lebih dari dua minggu.
Selain itu, penderita tuberkulosis juga akan kehilangan nafsu makan, mengalami penurunan berat badan, berkeringat pada malam hari, dan mudah lelah.
Penularan penyakit tuberkulosis terjadi melalui udara. Bila berdekatan dengan penderita, seseorang akan berisiko tinggi untuk tertular, saat penderita sedang bernapas ataupun batuk.
ADVERTISEMENT
Bentuk pencegahan penularan tuberkulosis, dapat ditunjukkan dengan tindakan berikut ini, yaitu:
3. Hepatitis
Hepatitis merupakan istilah penyakit peradangan yang terjadi pada hati atau liver. Ciri penyakit menular ini adalah demam, nyeri sendiri, nyeri perut, hingga penyakit kuning. Hepatitis dapat bersifat akut maupun kronis, yang dapat menimbulkan komplikasi jika tidak segera ditangani.
Bentuk penularan hepatitis dapat terjadi melalui makanan atau minuman yang tidak bersih (selama proses pembuatan terjadi kontaminasi oleh virus hepatitis).
Selain itu, penularan virus hepatitis B dan hepatitis C dapat terjadi melalui darah dan cairan tubuh yang terinfeksi, seperti transfusi darah, hubungan seks, pembuatan tato dan tindik, serta injeksi.
ADVERTISEMENT
Penyakit hepatitis dapat dicegah melalui beberapa cara, yaitu:
Ilustrasi penderita campak yang ditandai dengan gejala munculnya ruam pada bagian tubuh tertentu. Foto: Thinstock
4. Campak
Penyakit sangat menular berikutnya adalah campak. Penyakit ini dapat menyebabkan komplikasi serius terutama pada bayi dan anak. Penyebab campak adalah virus yang termasuk ke dalam golongan Paramyxovirus.
Gejala utama penyakit campak adalah kemunculan ruam di seluruh tubuh, disertai dengan batuk, pilek, dan demam.
Penularan penyakit campak dapat terjadi melalui percikan air liur penderita, saat ia sedang batuk atau bersin. Bentuk pencegahan yang bisa dilakukan agar terhindar dari campak adalah melakukan vaksinasi campak pada anak, ketika masih berusia balita.
ADVERTISEMENT
(VIO)