Konten dari Pengguna

Senyawa Hidrokarbon: Pengertian dan Pembagian Golongannya

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
27 Januari 2022 18:14 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Struktur Senyawa Hidrokarbon. Foto: iStock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Struktur Senyawa Hidrokarbon. Foto: iStock
ADVERTISEMENT
Di alam, senyawa karbon sangat banyak jumlahnya. Senyawa karbon yang paling sederhana adalah senyawa hidrokarbon. Senyawa hidrokarbon adalah golongan senyawa karbon yang tersusun atas unsur karbon (C) dan hidrogen (H).
ADVERTISEMENT
Penggolongan senyawa hidrokarbon berdasarkan bentuk rantainya dibedakan atas senyawa hidrokarbon alifatik (rantai atom C terbuka) dan senyawa hidrokarbon siklik (rantai atom C tertutup).
Sementara itu, berdasarkan jenis ikatannya atau kejenuhan ikatan, senyawa hidrokarbon dikelompokkan atas senyawa hidrokarbon jenuh (seluruh ikatan antarkarbonnya tunggal) dan senyawa hidrokarbon tak jenuh (terdapat ikatan antarkarbon rangkap dua atau tiga).
Untuk memahami lebih jelas mengenai penggolongan senyawa hidrokarbon, simak uraian lengkapnya di bawah ini.

Penggolongan Senyawa Hidrokarbon

Ilustrasi Struktur Senyawa Hidrokarbon (a) Metana, (b) Etana, (c) Propana, dan (d) Butana. Foto: Buku Kimia SMA Kelas X Semester Pertama 1A
Dikutip Easy Learning Kimia SMA oleh Puspa Swara dkk., penggolongan senyawa hidrokarbon berdasarkan bentuk rantainya dibagi menjadi dua macam, antara lain sebagai berikut.
1. Hidrokarbon Alifatik
Hidrokarbon alifatik adalah senyawa hidrokarbon dengan rantai terbuka. Senyawa hidrokarbon alifatik dibagi menjadi dua kelompok, yaitu:
ADVERTISEMENT
2. Hidrokarbon Siklik
Hidrokarbon siklik adalah senyawa hidrokarbon dengan rantai tertutup (struktur cincin atau melingkar). Senyawa hidrokarbon siklik dibagi menjadi dua kelompok, yaitu:
Dikutip dari Pasti Bisa Kimia untuk SMA/MA Kelas XI oleh Tim Ganesha Operation, adapun penggolongan senyawa hidrokarbon berdasarkan jenis ikatannya dibagi menjadi tiga macam, yaitu alkana (ikatan jenuh), alkena (ikatan tak jenuh), dan alkuna (ikatan tak jenuh). Berikut penjelasannya.
ADVERTISEMENT
1. Alkana
Alkana merupakan senyawa hidrokarbon dengan rantai atom C terbuka dan semua ikatannya tunggal. Alkana termasuk kelompok senyawa yang kurang reaktif sehingga disebut parafin (daya tampung kecil).
Rumus umum alkana adalah CnH2n+2 (n = 1, 2, 3, ...).
Sepuluh senyawa alkana dan tata namanya ditunjukkan dalam tabel berikut.
Tabel Tata Nama Senyawa Alkana. Foto: Buku Pasti Bisa Kimia untuk SMA/MA Kelas XI
Alkana memiliki sifat fisika sebagai berikut.
Sementara, sifat kimia alkana adalah sebagai berikut.
ADVERTISEMENT
2. Alkena
Alkena adalah senyawa hidrokarbon tak jenuh dengan ikatan rangkap dua. Rumus umum alkena adalah CnH2n (n = 1, 2, 3, ...).
Alkena memiliki sifat fisika yang sama dengan alkana. Perbedaannya, alkena sedikit larut dalam air, sedangkan alkana tidak larut. Sementara, sifat kimia alkena adalah sebagai berikut.
3. Alkuna
Alkuna merupakan senyawa hidrokarbon tak jenuh yang mempunyai satu ikatan rangkap tiga.
Rumus umum alkuna adalah CnH2n-2 (n = 1, 2, 3, ...).
ADVERTISEMENT
(SFR)