Konten dari Pengguna

Singapura: Negara ASEAN yang Kegiatan Ekonominya Tidak Didukung oleh Pertanian

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
10 November 2021 17:47 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Negara ASEAN yang kegiatan ekonomi yang tidak didukung oleh pertanian. Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Negara ASEAN yang kegiatan ekonomi yang tidak didukung oleh pertanian. Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Indonesia merupakan salah satu negara ASEAN yang dikenal dengan negara agraris. Tidak hanya Indonesia, Vietnam dan Thailand juga dikenal dengan julukan serupa.
ADVERTISEMENT
Namun, ada juga negara anggota ASEAN yang kegiatan perekonomiannya tidak didukung oleh pertanian yaitu Singapura.
Menurut laman resmi Sekretariat Nasional ASEAN Indonesia, pada catatan Gross Domestic (GDP) Singapura tahun 2020, sektor agrikultur hanya menyumbang 0,03 persen.
Sementara itu, sejumlah penyumbang paling besar dalam mendukung perekonomian negara yaitu industri manufaktur sebesar 21,5 persen, wholesale and trade sebesar 16,8 persen, dan jasa keuangan dan asuransi sebesar 15,7 persen.
Ingin mengetahui lebih banyak tentang Singapura? Simak penjelasannya di bawah ini, seperti yang dikutip dari jurnal Negara Anggota ASEAN: Singapura karya Siti Sarah, dkk.

Tentang Singapura

Singapura termasuk negara maju. Foto: Unsplash
Singapura memiliki nama resmi, yakni Republik Singapura. Negara Singapura sendiri berada di lepas ujung selatan Semenanjung Malaya, 137 kilometer (85 mi) di utara khatulistiwa di Asia Tenggara.
ADVERTISEMENT
Jika dilihat, Singapura memiliki bendera yang berlambang perisai merah di tengah dengan bulan sabit dan lima buah bintang. Apabila dideskripsikan, warna merah melambangkan persaudaraan dan persamaan derajat manusia, sedangkan putih melambangkan kesucian dan kebaikan.
Kemudian, bulan sabit melambangkan sebuah negara muda yang sedang maju. Lima bintang melambangkan lima prinsip yang dipegang oleh Singapura, yaitu demokrasi, perdamaian, kemajuan, keadilan dan persamaan.
Singapura sendiri resmi bergabung menjadi bagian dari negara ASEAN pada tahun 1967. Tidak hanya itu, Singapura juga menjadi anggota APEC dan PBB serta lembaga-lembaganya lainnya yang dibawahi oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Menurut laman resmi Departemen Statistik Singapura, jumlah penduduk hingga 5.781.728 jiwa dengan mayoritas dipenuhi dengan etnis Tionghoa sekitar 74,3% kemudian diikuti oleh etnis Melayu dan etnis India yang masing-masing berjumlah 13,4% dan 9,1%.
ADVERTISEMENT
Untuk kepercayaan dan keyakinan terhadap suatu agama, mayoritas penduduk di Singapura memeluk agama Buddha.

Letak Geografis Singapura

Jika dilihat dari letak geografisnya, berikut beberapa batasan dari negara Singapura mulai dari sebelah utara, selatan, timur, dan barat.
Singapura memang bisa dikatakan sebagai negara yang memiliki wilayah cukup kecil, luasnya, yakni 581 km2 dengan panjang 43 km dan lebar 22 km. Meski demikian, Singapura termasuk ke dalam negara maju.
Sementara itu, letak astronomis dari Singapura, yakni di antara 1º15’ LU - 1º35’ LU dan antara 103º40’ BT - 104º BT.

Keadaan Ekonomi Singapura

Keadaan ekonomi di negara Singapura. Foto: Unsplash
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, Singapura merupakan negara maju yang memiliki perekonomian stabil. Bersama Hong Kong, Korea Selatan, dan Taiwan, Singapura adalah satu dari Empat Macan Asia.
ADVERTISEMENT
Ekonomi negara Singapura sendiri bergantung pada ekspor dan pengolahan barang impor, khususnya di bidang manufaktur yang mewakili 26% PDB Singapura tahun 2005 dan meliputi sektor elektronik, pengolahan minyak bumi, bahan kimia, teknik mekanik dan ilmu biomedis.
Singapura juga menjadi satu-satunya negara ASEAN yang perekonomiannya tidak didukung oleh sektor pertanian. Hal ini karena wilayah Singapura yang dianggap kecil. Meski demikian, Singapura bisa membuktikan dengan terus memaksimalkan kegiatan ekonomi negaranya.
Tidak sampai di situ, Singapura juga disebut sebagai negara kompetitif dan juga inovatif di seluruh dunia. Karena keadaan ekonominya yang terus stabil, Singapura sudah bisa bersaing dengan negara maju lainnya.
(JA)