Konten dari Pengguna

Sistem Pernapasan Manusia: Pengertian, Organ, dan Cara Kerjanya

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
16 Januari 2025 20:59 WIB
·
waktu baca 8 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi sistem pernapasan manusia. Unsplash/Zyanya Citlalli
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi sistem pernapasan manusia. Unsplash/Zyanya Citlalli
ADVERTISEMENT
Sistem pernapasan manusia adalah salah satu sistem tubuh yang sangat penting karena mendukung kelangsungan hidup. Sistem ini berfungsi untuk melakukan pertukaran gas, yaitu menghirup oksigen dari udara dan mengeluarkan karbondioksida.
ADVERTISEMENT
Organ-organ dalam sistem ini bekerja secara terorganisir, mencakup hidung, faring, laring, trakea, bronkus, hingga paru-paru, dengan masing-masing memiliki peran khusus.
Dikutip dari buku Sistem Pernapasan dan Indera Manusia oleh Afifah Handiar, sistem pernapasan atau respirasi merupakan sistem organ yang digunakan untuk proses pertukaran gas. Proses ini terjadi di paru-paru, di mana oksigen berdifusi ke dalam darah dan karbondioksida dikeluarkan dari darah.

Sistem Pernapasan Manusia: Pengertian, Organ, dan Cara Kerjanya

Ilustrasi Sstem pernapasan manusia. Unsplash/Allison Saeng
Sistem pernapasan manusia melibatkan berbagai organ, cara kerja, dan upaya untuk merawatnya. Manusia dapat mengenali berbagai aroma, mulai dari bau tidak sedap hingga aroma makanan yang menggugah selera, berkat peran hidung.
Manusia dapat bernapas dengan optimal berkat kinerja organ-organ pernapasan yang bekerja dengan sangat efisien.
ADVERTISEMENT
Lalu, bagaimana sebenarnya cara kerja sistem pernapasan manusia? Bagaimana pula cara menjaga kesehatan organ-organ tersebut? Untuk mengetahui jawabannya, simak ulasan lengkap mengenai sistem pernapasan manusia berikut ini.

1.Pengertian Sistem Pernapasan Manusia

Sistem pernapasan manusia adalah jaringan kompleks yang terdiri dari organ dan struktur yang berfungsi untuk mendukung proses pernapasan.
Sistem ini memungkinkan tubuh untuk mengambil oksigen (O₂) yang dibutuhkan oleh sel untuk menghasilkan energi dan mengeluarkan karbon dioksida (CO₂), limbah hasil metabolisme.
Fungsi utama sistem ini sangat penting karena tanpa oksigen, tubuh tidak dapat menjalankan proses vitalnya, sementara karbon dioksida yang menumpuk dapat mengganggu keseimbangan tubuh.
Komponen Sistem Pernapasan Manusia
Sistem pernapasan manusia dapat dibagi menjadi dua bagian utama, yaitu saluran pernapasan atas dan saluran pernapasan bawah:
ADVERTISEMENT
Saluran Pernapasan Atas
Saluran Pernapasan Bawah
ADVERTISEMENT
Paru-Paru
Paru-paru adalah organ utama sistem pernapasan. Manusia memiliki dua paru-paru, yaitu paru-paru kanan dengan tiga lobus dan paru-paru kiri dengan dua lobus.
Paru-paru berfungsi sebagai pusat pertukaran gas, di mana oksigen diserap ke dalam darah, dan karbon dioksida dikeluarkan dari darah untuk dibuang melalui pernapasan.
Otot Pernapasan

2.Organ Sistem Pernapasan Manusia

Organ-organ dalam sistem pernapasan manusia bekerja bersama untuk memastikan proses pernapasan berlangsung dengan lancar, memungkinkan tubuh mendapatkan oksigen yang diperlukan dan mengeluarkan karbon dioksida.
ADVERTISEMENT
Berikut adalah penjelasan mendetail mengenai setiap organ dalam sistem pernapasan manusia:
Hidung
Hidung berfungsi sebagai saluran pertama untuk udara yang kita hirup. Di dalamnya terdapat beberapa bagian penting, antara lain:
Faring (Tenggorokan)
Faring adalah saluran yang menghubungkan hidung dan mulut dengan laring. Faring terbagi menjadi tiga bagian:
ADVERTISEMENT
Laring (Kotak Suara)
Laring terletak di bagian depan leher dan memiliki peran penting dalam produksi suara serta melindungi saluran pernapasan agar tidak tersumbat makanan atau cairan. Laring terdiri dari:
Trakea (Batang Tenggorokan)
Trakea adalah saluran berbentuk tabung yang menghubungkan laring dengan bronkus.
Terdiri dari cincin tulang rawan yang menjaga agar saluran tetap terbuka, trakea dilapisi oleh lapisan lendir dan silia untuk menangkap partikel asing sebelum masuk ke paru-paru.
Bronkus dan Bronkiolus
ADVERTISEMENT
Paru-Paru
Paru-paru adalah organ utama dalam sistem pernapasan yang terdiri dari dua bagian: paru-paru kanan yang memiliki tiga lobus dan paru-paru kiri yang memiliki dua lobus.
Paru-paru berfungsi sebagai tempat utama pertukaran gas, di mana oksigen dari udara diserap ke dalam darah, dan karbon dioksida dikeluarkan dari darah ke udara.
Alveolus
Alveolus adalah kantong udara kecil di ujung bronkiolus yang berfungsi sebagai tempat utama pertukaran gas. Alveolus dikelilingi oleh kapiler darah, memungkinkan oksigen untuk masuk ke dalam darah dan karbon dioksida keluar dari darah.
Dinding alveolus sangat tipis dan dilapisi oleh cairan surfaktan untuk mencegah kolaps.
Diafragma
Diafragma adalah otot utama yang memisahkan rongga dada dan rongga perut. Otot ini berfungsi mengatur pergerakan udara ke dalam dan keluar dari paru-paru.
ADVERTISEMENT
Otot Interkostal
Otot interkostal terletak di antara tulang rusuk dan membantu pernapasan dengan bekerja bersama diafragma.

3.Cara Kerja Sistem Pernapasan

Cara kerja sistem pernapasan manusia melibatkan serangkaian langkah untuk mengambil oksigen dari udara dan membuang karbon dioksida. Berikut adalah tahapan prosesnya:
ADVERTISEMENT
Sistem pernapasan manusia memegang peranan penting dalam menjaga tubuh tetap berfungsi dengan baik, karena memastikan pasokan oksigen yang cukup dan pembuangan karbondioksida hasil metabolisme tubuh.
Organ-organ seperti hidung, trakea, paru-paru, dan diafragma bekerja bersama-sama dalam proses pernapasan untuk mendukung kelangsungan hidup. (MRS)