Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Tema Karya Seni Rupa dan Contohnya pada Kebudayaan Indonesia
11 Oktober 2021 16:20 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Setiap daerah memiliki tema karya seni rupa yang bermacam-macam. Tema yang diambil dalam sebuah karya seni rupa, mayoritas berhubungan dengan keadaan alam dan keyakinan masyarakat daerah setempat.
ADVERTISEMENT
Sebagai contoh, masyarakat di bidang agraris, memiliki tema karya seni rupa berkisar bunga, daun, ranting, dan semacamnya. Pada masyarakat pantai, tema yang digunakan berupa pemandangan laut, pohon nyiur, aneka hewan laut, dan nelayan.
Tema juga berkaitan dengan ideologi atau pemahaman yang dianut suatu masyarakat tertentu. Lantas, apa yang dimaksud dengan tema karya seni rupa?
Apa saja contohnya? Agar lebih memahaminya, berikut penjelasan lengkapnya yang dirangkum dalam beberapa sumber.
Pengertian Tema Karya Seni Rupa
Merangkum dalam buku Pendidikan Seni Rupa SMP Kelas 1 oleh Dedi Nurhadiat (2004: 18), tema dalam karya seni rupa adalah gagasan, ide, ataupun isi yang terkandung di dalam karya seni rupa, baik karya seni rupa dua dimensi, tiga dimensi, maupun relief.
ADVERTISEMENT
Karya seni rupa dalam berbagai tema ditemukan di sekitar tempat tinggal manusia. Dengan memahami tema dalam karya seni rupa, berarti seseorang mengetahui tujuan penciptaan karya seni yang dimaksud.
Pada zaman dahulu, tema-tema karya seni rupa hanya terbatas tema-tema keagamaan. Misalnya, relief candi Buddha menceritakan kehidupan Sidharta Gautama dan relief candi Hindu banyak mengangkat tema Ramayana dan Mahabarata.
Namun, seiring berjalannya waktu, tema-tema semakin beragam. Hal ini disebabkan karena fungsi seni rupa tidak hanya dalam hal keagamaan, tetapi telah merambah menjadi seni profan yang berkaitan dengan kehidupan duniawi.
Tema-tema yang digunakan di dalam karya seni rupa selalu dipengaruhi oleh waktu dan keadaan masa penciptaan. Salah satunya, dipengaruhi oleh sosial budaya. Oleh sebab itu, keragaman budaya di Indonesia sangat mendorong munculnya berbagai tema seni rupa murni yang dihasilkan.
ADVERTISEMENT
Adapun contoh tema-tema karya seni rupa, di antaranya yaitu keagamaan, sosial, kemanusiaan, dunia binatang, alam, perjuangan, peperangan, tarian daerah, dunia anak, dan sebagainya.
Contoh Tema Karya Seni Rupa
Dikutip berdasarkan buku Pendidikan Seni Budaya Kelas 3 karangan Yoyok RM dkk (2008: 03), berikut contoh tema karya seni rupa di Indonesia yang masih dilestarikan hingga saat ini.
1. Tema Cerita Panji
Lukisan wayang di Jawa banyak mengambil tema cerita Panji. Cerita Panji berasal dari budaya Jawa, sehingga tidak mengherankan bila tema lukisan wayang beber di Jawa banyak mengambil cerita tersebut.
Lukisan wayang di Jawa terkenal dengan sebutan wayang beber dan merupakan bentuk wayang tertua.
2. Tema Cerita Ramayana dan Mahabarata
ADVERTISEMENT
Pelukis tradisional di Bali banyak mengambil cerita Ramayana dan Mahabarata daripada cerita Panji. Hal ini karena kedua karya tersebut lekat dengan budaya orang Bali yang mayoritas memeluk agama Hindu.
Tokoh-tokoh penting dalam lukisan wayang di Bali, banyak melibatkan tokoh utama, seperti Arjuna dan Rama. Tokoh-tokoh tersebut dapat dikenali melalui sistem rincian ikonografi.
Misalnya, tokoh Arjuna memiliki kulit warna emas, tubuh langsing, gaya tatanan rambut atau mahkota rumit, mata berbentuk buah ketapang, dan bulu badan tipis.
Dapat ditarik kesimpulan bahwa lukisan wayang di daerah Bali dan Jawa memiliki kecenderungan mengambil tema yang khas dengan budaya setempat.
(VIO)