Tuliskan 2 Hal tentang Waduk Jatiluhur di Jawa Barat

Waduk Jatiluhur. Foto: ANTARA FOTO/M Ibnu Chazar

Waduk adalah tempat perairan tawar buatan yang dibuat dengan cara membendung sungai tertentu, yang bertujuan agar menjadi pencegah terjadinya banjir. Waduk juga berfungsi untuk pembangkit tenaga listrik, penyuplai aliran irigasi ke sawah, dan sebagainya.

Waduk juga dapat digunakan sebagai penampungan air apabila terjadi hujan lebat, sehingga air tersebut tidak merambah ke pemukiman masyarakat, serta dapat dijadikan sebagai penyedia air di musim kemarau.

Menurut A Setyantiningtyas dalam laporan Perencanaan Operasi dan Konservasi Waduk Mrica (Pb. Soedirman) Banjarnegara, manfaat waduk dalam kehidupan manusia adalah sebagai berikut.

1. Irigasi

Saat terjadi hujan di daerah tangkapan air, umumnya sebagian besar akan mengalir ke sungai. Kelebihan air ditampung waduk sebagai persediaan, yang nantinya dapat digunakan untuk keperluan irigasi lahan pertanian di musim kemarau.

2. PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air)

Waduk dikelola untuk mendapatkan kapasitas listrik yang dibutuhkan. Cara kerja PLTA memanfaatkan energi mekanis aliran air, untuk memutar turbin yang kemudian akan diubah menjadi tenaga listrik oleh generator.

3. Penyediaan air baku

Air baku adalah air bersih yang dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan air minum dan air rumah tangga. Air baku dari waduk sebelum dipakai harus memenuhi persyaratan sesuai dengan kegunaannya.

4. Perikanan

Waduk dimanfaatkan oleh para penduduk untuk membuat rumah apung, yang digunakan sebagai perikanan air tawar.

5. Pariwisata

Waduk juga dapat dijadikan tempat pariwisata melalui pemandangan indah yang berada di sekitarnya, untuk menarik perhatian para wisatawan.

Tuliskan 2 hal tentang waduk Jatiluhur. Foto: Wikipedia

Tuliskan 2 Hal tentang Waduk Jatiluhur!

Waduk Jatiluhur merupakan sebuah bendungan serbaguna, yang terletak di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat. Waduk ini memiliki ketinggian 111 m dpl, yang membendung sungai Citarum di bagian hilir, serta Waduk Saguling dan Cirata di bagian hulunya.

Waduk Jatiluhur adalah bendungan pertama dan terbesar di Indonesia dengan luas 8.300 ha, yang dibangun pada tahun 1967. Sumber air dari waduk ini berasal dari Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum.

Waduk Jatiluhur dikatakan serbaguna karena memiliki fungsi yang beragam, khususnya dalam membantu keberlangsungan hidup masyarakat. Mulai dari PLTA, pengendalian banjir, irigasi, pemasok air rumah tangga, industri, dan budidaya perikanan.

Dalam buku Tema 6 Energi dan Perubahannya Kelas 3 SD, terdapat tugas perintah tuliskan 2 hal tentang waduk Jatiluhur. Melalui penjelasan yang telah disebutkan sebelumnya, pertanyaan tuliskan 2 hal tentang Waduk Jatiluhur dapat dijawab dengan pernyataan berikut ini.

(HDP)