Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.98.2
Konten Media Partner
Baru Dibangun, Atap SDN Kidul Dalem 3 Bangil Ambruk
4 Januari 2019 15:20 WIB
Diperbarui 15 Maret 2019 3:50 WIB
ADVERTISEMENT
Reporter: Rosy Adim
Editor: Diaz Octa
Pasuruan, Kabarpas.com – Diduga tidak memenuhi standar saat melakukan pekerjaan, plafon di SDN Kidul Dalem 3 Bangil yang baru selesai dikerjakan sekitar 3 bulan yang lalu ambruk karena tidak kuat menahan air hujan.
ADVERTISEMENT
Informasi yang diperoleh Kabarpas.com, ambruknya atap itu terjadi pada Kamis (03/1/2019) kemarin sekitar pukul 16.45 wib, bangunan yang ambruk berada di dalam lingkungan SDN Kidul Dalem 3, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan, tepatnya di ruangan kantor kepala sekolah.
Ironisnya, adanya pengerjaan atap dan plafon yang baru saja selesai dikerjakan oleh salah satu CV pada 3 bulan yang lalu itu, diduga tidak kuat menahan terpaan hujan deras, sehingga mengakibatkan plafon di sekolahan ini ambruk.
Salah seorang penjaga sekolah di SDN ini menjelaskan bahwa sore hari saat hujan lebat terdengar suara seperti tabrakan di dalam ruangan kepala sekolah tersebut.
Setelah dilihat, ternyata plafon dan rangka atap sudah ambruk dalam kondisi tidak beraturan dengan genangan air hujan yang berketinggian sekitar 5 cm pada lantainya.
ADVERTISEMENT
“Begitu saya cek ke lokasi, ternyata di dalam ruang kepala sekolah atapnya sudah ambruk tidak beraturan, padahal pengerjaan atap baru saja diselesaikan sekitar 3 bulan yang lalu oleh CV,” terang Anto, saat membersihkan runtuhan plafon.
Untungnya, pada saat plafon sekolah ambruk, kegiatan belajar mengajar sudah selesai, sehingga tidak sampai menimbulkan adanya korban jiwa.
Sementara itu, Tamat, kepala sekolah SDN Kidul Dalem 3 Bangil, tidak dapat menyampaikan banyak statementnya pada saat diwawancarai oleh awak media, namun dirinya menyarankan agar langsung menanyakan masalah pengerjaan CV yang amburadul tersebut kepada Dinas Pendidikan Kabupaten Pasuruan.
“Mungkin ambruknya atap dikarenakan hujan yang lebat, kalau masalah pengerjaan pembangunan langsung saja bertanya ke Dinas Pendidikan mas, karena yang mengerjakan adalah CV yang turun langsung dari Dinas,” terang Tamat kepada Kabarpas.com. (ros/diz).
ADVERTISEMENT
The post