Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.98.1
Konten Media Partner
Harga Daging Ayam Cenderung Naik, Penjual Mie Ayam Panik
17 Desember 2018 14:50 WIB
Diperbarui 15 Maret 2019 3:52 WIB
ADVERTISEMENT
Reporter : Moch Wildanov
Editor : Agus Hariyanto
ADVERTISEMENT
Probolinggo, Kabarpas.com – Jelang Natal dan Tahun Baru harga daging ayam potong di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Probolinggo terus merangkak naik.
Naiknya harga ayam potong hingga mencapai Rp 2 ribu perkilo gramnya ini dirasakan pembeli daging ayam sejak 3 hari terakhir.
Sebelumnya harga daging ayam potong berkisar Rp 34 ribu kini naik menjadi Rp 36 ribu perkilogramnya.
Akibat terus naiknya harga daging ayam ini, memaksa sejumlah Pedagang mie ayam di wilayah Probolinggo panik.
Pasalnya, akibat naiknya harga ayam potong ini, penjual mie ayam terpaksa harus membeli dagingnya karena untuk kebutuhan daganganya.
Seperti yang diungkapkan Retno , penjual mie ayam asal Kraksaan, yang mengaku, mau tidak mau dia harus menerima naiknya harga daging ayam potong ini
ADVERTISEMENT
“Lucu Pak, saya menjual mie ayam tetapi tidak ada daging ayamnya, saya terpaksa membelinya, meski harganya cenderung naik,” ungkapnya.
Untuk menghematnya, ia pun terpaksa mengurangi porsi daging ayam pada mie yang ia jualnya itu, karena kalau tidak dikasih daging ayam langganannya pasti komplin.
“Saya pasrah dan berharap ada instansi terkait untuk turun tangan mengatasi permasalahan ini, agar harga daging ayam stabil,” ujarnya sambil bergegeas pulang.
Sementara itu, sejumlah pedagang daging ayam menjelaskan, mereka kulakan di pengepul ayam dan harganya naik, jadi itu yang membuat alasan mereka terpaksa harus menaikan juga mie ayamnya ketika menjual di pasar.
“Kata Pengepul ayam lagi kosong, sedangkan kebutuhan ayam meningkat, jadi harganya naik, mungkin bisa juga karena menjelang Hari Natal dan Tahun Baru, ” ujar Soimah, penjual daging ayam. (wil/gus).
ADVERTISEMENT
The post