Pemkab Probolinggo Istiqomah Setiap Tahun Gelar Safari Haji

Konten Media Partner
18 Juni 2019 22:44 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Probolinggo, Kabarpas.com –Kegiatan safari haji dengan mendatangi para Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo yang akan menunaikan ibadah haji ke tanah suci merupakan kegiatan istiqomah yang dilakukan sejak tahun 2003 silam. Safari haji ini dilakukan semata-sama untuk menghormat para calon-calon tamu Allah SWT.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut disampaikan oleh Bupati Probolinggo Hj. P. Tantriana Sari, SE ketika melakukan Safari Haji di kediaman Moh. Musthofa, staf Bagian Administrasi Kesejahteraan Rakyat Setda Kabupaten Probolinggo di Desa Liprak Kulon Kecamatan Banyuanyar, Selasa (18/6/2019).
“Kehadiran saya disini bersama sejumlah pejabat yang telah istiqomah menyambung silaturahim selama 16 tahun ini adalah untuk menghormat calon tamu Allah yang akan berangkat menunaikan ibadah haji ke tanah suci,” katanya.
Menurut Bupati Tantri, banyak sekali hikmah yang dapat diambil dari kegiatan safari haji. Salah satunya jika hatinya tergerak akan langsung muncul motivasi untuk segera menabung sebagai upaya supaya bisa menunaikan ibadah haji.
“Walaupun dengan segala keterbatasan, tetapi melalui campur tangan Allah akhirnya dimampukan oleh Allah SWT. Sesuatu yang di mata manusia tidak mungkin tapi di mata Allah SWT bisa mungkin. Jadi jangan pesimis tidak bisa menunaikan ibadah haji. Mulai sekarang segeralah untuk menabung sedikit demi sedikit sebagai bekal mendaftar haji,” tegasnya.
ADVERTISEMENT
Bupati Tantri menerangkan, tahun ini ada sekitar 902 jiwa masyarakat Kabupaten Probolinggo yang akan menunaikan ibadah haji. Luar biasa karena dimuliakan oleh Allah. “Semoga yang hadir di tempat ini ikhlas ingin menghormat calon tamu Allah SWT. Semoga diberi nikmat yang sama dan diberi kesempatan, rizki dan sehat serta ketetapan iman sekaligus dimampukan untuk berhaji di tanah suci Mekah,” jelasnya.
Lebih lanjut Bupati Tantri berpesan agar mulai saat ini mempersiapkan diri dengan baik secara lahir dan batin, bagaimana bisa pantas menjadi tamu Allah dan Rasulullah. Lepaskanlah semua keduniaan, yakinlah apa yang ditinggalkan semuanya Insya Allah dijaga oleh Allah karena menjadi tamu Allah.
“Selama berada di tanah suci, perbanyaklah istighfar. Perbanyak makan dan minum, karena ibadah haji adalah ibadah fisik. Semoga diberikan kelancaran dan kemudahan dalam menjalankan ibadah haji baik yang wajib maupun sunnah. Sehingga pulang ke kampong halaman dengan selamat dan menjadi haji yang mabrur,” pungkasnya.
ADVERTISEMENT
Sementara Moh. Musthofa yang akan berangkat menunaikan ibadah haji bersama istrinya Azizah menyampaikan bahwa dirinya mulai mendaftarkan ibadah haji tahun 2010 silam. Selama kurun waktu 9 tahun, dia harus menunggu antrian hingga berangkat ke tanah suci Mekah tahun ini bersama jamaah haji lain di Kabupaten Probolinggo.
“Kami bersama keluarga mohon maaf yang sebesar-besarnya apabila selama berinteraksi terjadi salah dan khilaf. Mohon dilapangkan permohonan maafnya sehingga kami dapat melaksanakan ibadah haji dengan baik dan pulang dengan predikat haji yang mabrur dan mabrurah,” harapnya. (mel/nis).