Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten Media Partner
Dinilai Sukses dalam Pengelolaan Sampah, Wajo Raih Penghargaan Adipura
6 Maret 2024 13:32 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Kabupaten Wajo menerima penghargaan Adipura tahun 2023-2024. Wajo termasuk dari 17 daerah di Sulawesi Selatan yang menerima penghargaan tersebut dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
ADVERTISEMENT
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Wajo H. Alamsyah mewakili Penjabat Bupati Wajo Andi Bataralifu menerima sertifikat Adipura dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) di Auditorium Dr. Soedjarwo Gedung Manggala Wanabakti, Jakarta Pusat, yang dihadiri Wakil Presiden Ma'ruf Amin serta Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, Selasa (5/3/2024)
Menurut Alamsyah, penghargaan Adipura tahun 2023 yang diserahkan tahun 2024 kepada Kabupaten Wajo itu atas kebersihan mengelola lingkungan yang bersih dan hijau, terutama pengelolaan sampah.
Ia menyebutkan, pencapaian tersebut tak lepas dari andil dan dukungan semua pihak, termasuk mantan Bupati dan Wakil Bupati Wajo Bapak Amran Mahmud dan Amran SE.
"Kami juga menyampaikan terima kasih atas peran dan dukungan masyarakat serta berbagai stakeholder mengawal lingkungan yang bersih dan hijau di Kota Sengkang, Kabupaten Wajo," ujar Alamsyah, Senin (4/3) malam.
ADVERTISEMENT
Sertifikat Adipura merupakan salah satu penghargaan Adipura selain plakat dan piala yang diberikan kepada kabupaten dan kota yang memiliki peningkatan nilai Adipura lebih dari 3 poin dari nilai tahun sebelumnya, atau memiliki peningkatan kinerja.
Dalam sambutannya, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar mengatakan, Adipura merupakan agenda nasional yang telah bergulir sejak tahun 1986.
Pemberian penghargaan Adipura 2023 dilakukan berdasarkan hasil pemantauan fisik kota, penilaian kinerja pengelolaah sampah dan ruang terbuka hijau (RTH), penilaian kondisi operasional dari TPA, serta melihat inovasi yang dilakukan daerah dalam mewujudkan kota bersih, teduh, dan berkelanjutan.
"Pada Adipura tahun 2023, telah dilaksanakan pemantauan lapangan terhadap 259 kabupaten dan kota se-Indonesia atau kira-kira 50,39 persen dari 514 kabupaten dan kota di Indonesia," ujar Siti Nurbaya.
ADVERTISEMENT
Sementara Wakil Presiden Ma'ruf Amin berharap penghargaan Adipura memicu semangat mengatasi persoalan sampah di masing-masing wilayah. Dia juga berharap kota dan kabupaten di RI mampu bersaing secara global.
"Saya ucapkan selamat kepada para kepala daerah penerima penghargaan Adipura tahun 2023. Penghargaan ini saya kira menjadi representasi kesungguhan dalam mengatasi persoalan lingkungan pada umumnya, juga persoalan sampah dan ruang terbuka hijau pada khususnya," ucap Ma'ruf Amin.