Ramai Penolakan Ustaz Firanda ke Wajo, Pemkab Minta Masukan Ormas Keagamaan

Konten Media Partner
25 Maret 2022 14:25 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Masjid Agung Ummul Quraa di Sengkang, Kabupaten Wajo. Foto: Dok. kibrispdr.org
zoom-in-whitePerbesar
Masjid Agung Ummul Quraa di Sengkang, Kabupaten Wajo. Foto: Dok. kibrispdr.org
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wajo menanggapi terkait rencana kedatangan Ustaz Firanda Andirja dalam rangka tablig akbar di Kabupaten Wajo yang mendapat penolakan sejumlah pihak.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, dalam surat yang ditandatangani Bupati Wajo Amran Mahmud, Ustaz Firanda dijadwalkan akan menyampaikan taklim dan kajian sebagai rangkaian peringatan HUT ke-623 Kabupaten Wajo yang sedianya dihadiri Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman pada Senin (28/3/2022).
Menanggapi polemik tersebut, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Wajo Ernawati Aras menyatakan pihaknya akan menggelar pertemuan antara Bupati Wajo dengan pimpinan ormas keagamaan serta Forkopimda pada Jumat (25/3/2022) malam.
Pertemuan tersebut untuk meminta masukan dan pandangan dari para pimpinan ormas keagamaan terkait ramai penolakan terhadap rencana kedatangan Ustaz Firanda di daerah ini.
"Rapat koordinasi rencananya akan dilaksanakan pada Jum'at (25/03/2022) malam bertempat di Rumah Jabatan Bupati Wajo, Pesanggrahan. Kami sudah mengundang para pimpinan ormas keagamaan sesuai instruksi Bapak Bupati Wajo," kata Ernawati.
ADVERTISEMENT
Menurut dia, pertemuan tersebut bertujuan untuk menghasilkan keputusan terbaik yang bisa diterima dan dipahami semua pihak, apalagi di tengah-tengah peringatan HUT ke-623 Wajo.
"Kita berharap peringatan HJW ke-623 ini bisa berlangsung dengan baik dan dapat dirasakan esensinya oleh semua masyarakat," pungkas dia.