Membuka Akses, Mahasiswa KKN UNDIP Terjemahkan Sastra Ergodik ke bahasa Inggris

Minimnya literasi karya sastra dalam bahasa Inggris membuat Rr Kamila Hastiani, mahasiswa Bahasa Asing Terapan, Sekolah Vokasi, Universitas Diponegoro tertarik untuk menerjemahkan buku cerita dengan judul “Menjadi Anak Perempuan: Pangeran Impian" dari bahasa Indonesia ke bahasa Inggris yang menceritakan tentang pilihan seorang anak perempuan dalam menentukan masa depannya.

Buku cerita ini mengangkat konsep dasar kesetaraan gender dikemas dalam bentuk sastra ergodik diperuntukkan untuk murid-murid SD Negeri Sutapranan yang berlokasi di Desa Sutapranan, Kecamatan Dukuhturi, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah. Sastra ergodik merupakan salah satu bentuk interaktif literatur yang memberikan pembaca pilihan untuk memilih jalan cerita yang mereka inginkan dalam sebuah cerita.

Selain bermaksud untuk memperkenalkan sastra ergodik, penerjemahan buku cerita ini ke dalam bahasa Inggris dilakukan sekaligus untuk menambah ilmu pengetahuan murid-murid SD Negeri Sutapranan.

Akses yang minim terhadap pendidikan bahasa Inggris yang didapatkan oleh murid-murid SD Negeri Sutapranan membuat kegiatan interaktif yang dilaksanakan pada tanggal 8 Februari 2023 ini menjadi hal yang menarik perhatian murid-murid SD Negeri Sutapranan.

“Pembelajaran bahasa Inggris melalui buku cerita dengan cara kegiatan interaktif ini meningkatkan antusiasme murid-murid SD Negeri Sutrapranan untuk belajar bahasa Inggris” jelas Kamila.

Murid-murid SD Negeri Sutapranan terlihat aktif dalam mengikuti pembelajaran bahasa Inggris melalui buku cerita. Kamila berharap bahwa melalui buku cerita dengan judul “Menjadi Anak Perempuan: Pangeran Impian" yang diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris ini dapat menjadi awal mula dalam meningkatkan keinginan murid-murid SD Sutapranan untuk belajar bahasa Inggris sebagai bahasa internasional.

DPL: Dr. Muhammad, S.T., M.T., Naintina Lisnawati, S.K.M., M. Gizi., Slamet Raharjo, S.Pi., M.Si.

Kegiatan Interaktif bersama murid-murid SD Negeri Sutapranan (8 Februari 2023)