Apa Itu Bullish di Dunia Bisnis?

Ilustrasi Investasi. Foto: Shutterstock

Definisi Bullish

Kondisi pasar ditandai dengan permintaan dan aktivitas penjualan yang tinggi. Apa itu Bullish? Bullish adalah sebuah kata dalam dunia trading yang mengacu pada suatu keadaan di mana harga saham cenderung naik terus menerus selama periode waktu tertentu.

Pasar global, pasar keuangan, dan sektor perusahaan semuanya terpengaruh oleh kenaikan tersebut. Makna filosofis Bullish berasal dari gerakan menyeruduk banteng yang mengarah ke atas, menandakan keberhasilan pasar yang meningkat.

Istilah Bullish juga merujuk pada sentimen positif para trader terhadap aset finansial, kendati nilai atau harga aset finansial tersebut belum menunjukan pergerakan naik. Bullish mengacu pada situasi di mana mata uang dasar dari pasangan mata uang meningkat nilainya, sedangkan mata uang Quote menurun atau melemah. Ini dikenal sebagai uptrend di pasar bullish.

Misalnya, Yen Jepang (Y) dan Rupiah (IDR) sedang bullish. Jadi Yen Jepang (Y) mengalami kenaikan nilainya karena base currency mengalami kenaikan nilainya, sedangkan Rupiah (IDR) mengalami penurunan.

Penyebab Bullish

Berbagai faktor berkontribusi terhadap terjadinya pasar Bullish, yaitu faktor fundamental serta euforia pasar. Pasar Bullish, karena penyebab fundamental, berdampak pada kondisi Bullish, yang cenderung stabil dan berumur panjang, menentang pandangan Bullish sebagai akibat dari euforia pasar.

Apa yang Harus Dilakukan Saat Trading Bullish Forex?

Saat dua mata uang mengalami pasar bullish, trader seringkali tidak dapat menentukan titik masuk. Meskipun tidak ada kepastian harga akan naik, tidak ada jaminan harga akan naik tanpa batas. Sebaliknya, yang terjadi adalah serangkaian kerugian sementara.

Untuk menyiasatinya, Anda dapat menggunakan Metatrader, sistem perdagangan khusus, untuk membuat saluran. Jika channel telah melewati batas atas channel, kondisi pasar bullish masih memungkinkan untuk mengoreksi atau membalikkan ke bawah. Koreksi ini membawa batas tengah atau bahkan batas bawah saluran, dan kemudian naik kembali. Anda dapat membeli dengan energi ini.

Dengan catatan, Anda harus mewaspadai kecenderungan pasar bullish untuk meningkat, yang dapat membuat pembelian menjadi lebih mahal atau bahkan tidak mungkin mencapai batas bawah saluran. Ini terutama berlaku bagi Anda yang ingin menjual di batas atas saluran.