Konten Media Partner

18 Penyair Muda Luncurkan ' Obituari Negeri Pelangi'

13 Maret 2018 9:51 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:10 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
18 Penyair Muda Luncurkan ' Obituari Negeri Pelangi'
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
DARI Kiri - Kanan : Marsellus Nabunome Pampur, Putu Anggia Agnes Hasiana Boru Pakpahan, Niswa Djupri, Omang Rianti, Marini, Ian Vedanta (kanalbali/IST)
ADVERTISEMENT
DENPASAR, kanalbali.com -- Sebanyak 18 penyair Indonesia berkumpul dan meluncurkan sebuah karya Antologi Puisi, dengan tajuk Obituari Negeri Pelangi.
Lahirnya karya itu juga sebagai bukti nyata jika karya mampu menjadi salah satu pemersatu bangsa. "Kita ini berasal dari berbagai latar belakang, yang termuda berusia 9 tahun,"ucap Marsellus N Pampur salah satu penyair dalam buku itu saat ditemui di kawasan Denpasar. Senin, 12 Maret 2018.
Dia juga menyampaikan jika lewat syair dirinya menggambarkan tentang Indonesia dan menyuarakan persatuan. Ni Nyoman Rianti Adi Saraswati Putri, penulis termuda dalam kolaborasi itu mengatakan sangat bangga bisa terlibat dalam projek itu. “Saya sangat bangga bisa menjadi bagian dari buku ini. Semoga ke depannya bisa kembali mengisi buku seperti ini lagi,” ucap gadis yang saat ini duduk di bangku kelas 3 SD itu.
ADVERTISEMENT
"Saya mendapat motivasi baru, semangat baru dan pengalaman baru terlebih bisa satu projek dengan penyair muda dan berbakat dari berbagai wilayah di Indonesia,"ucap Putu Anggia penyair lainnya.
Buku setebal 144 halaman itu berisi 54 puisi dan diterbitkan oleh Niswaka Publisher. Niswa Djupri, pemilik Niswaka Publisher mengatakan bahwa karya itu memiliki tujuan yang besar, yaitu merefleksikan keberagaman bangsa Indonesia, dan puisi dapat menyatukan Indonesia.
“Maka sesungguhnya hal-hal itu tidaklah berbeda. Kami ingin membuktikan bahwa dari puisi mampu membuat negeri ini menjadi lebih baik. Indonesia, negeri pelangi yang indah,” katanya, seperti yang dikutip dari siaran pers, Minggu (11/3).
Pihaknya selalu berupaya untuk mewujudkan gagasan-gagasan dan segala kreatifitas dan harapan dari para penyair. Dengan harapan agar dunia sastra Indonesia, khususnya puisi kian maju dan berkembang.(Kanalbali/GAN)
ADVERTISEMENT