185 Ribu Warga Bali Dapat BLT BBM Periode Kedua, Dibayarkan Lewat Kantor Pos

Konten Media Partner
22 November 2022 15:16 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Warga menerima bantuan langsung tunai (BLT) bahan bakar minyak (BBM) di pos RW 01 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Jumat (2/9/2022). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Warga menerima bantuan langsung tunai (BLT) bahan bakar minyak (BBM) di pos RW 01 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Jumat (2/9/2022). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
DENPASAR, kanalbali.com - 185.984 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Bali terdaftar sebagai penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) BBM tahap kedua.
ADVERTISEMENT
Beberapa diantaranya juga mendapatkan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) atau program sembako, dan bantuan Program Keluarga Harapan (PKH).
"Tahap kedua ini ada tiga jenis bantuan, yakni BLT BBM, BPNT atau program sembako, dan PKH. Ada yang menerima ketiganya langsung, tapi ada yang hanya mendapatkan BLT BBM dan PKH," kata Eksekutif General Manager PT Pos Indonesia area Bali, Nandi Hidayat, Selasa, (22/11/2022).
"Kemudian, ada yang menerima BLT BBM dan BPNT atau program sembako saja. Sehingga besaran nilai uang yang diterima berbeda-beda," katanya.
Ia merinci jumlah penerima ketiga bantuan sebanyak 83.134 KPM, yang hanya menerima BLT BBM dan PKH sebanyak 22.370 KPM. Sementara penerima BLT BBM dan BPNT atau program sembako 80.480 KPM.
ADVERTISEMENT
Adapun nilai dari masing-masing bantuan jumlahnya berbeda, yakni untuk bantuan BPNT atau program sembako senilai Rp600 ribu, dan nilai BLT BBM Rp300 ribu.
Sedangkan bantuan PKH nilainya bervariatif mulai Rp255 ribu sampai Rp3,6 juta tergantung kondisi keluarga penerima. Bantuan diberikan selama satu kali untuk periode tiga bulan dari Oktober sampai Desember 2022.
"Kalau ada yang mendapatkan BLT BBM dan BPNT atau program sembako, jadinya dapat Rp900 ribu untuk 3 bulan. Namun untuk penerima PKH nilainya berbeda-beda," imbuhnya.
Menurutnya launching pembayaran sudah dilakukan kepada 50 KPM di Kota Denpasar pada Minggu, 21 November 2022. Adapun untuk wilayah Denpasar dan Badung akan langsung dibayarkan dari Kantor wilayah PT Pos Bali.
ADVERTISEMENT
Sedangkan Kabupaten Jembrana dan Tabanan dibayarkan oleh Kantor Cabang PT Pos Tabanan. Sementara Buleleng di Kantor Cabang Singaraja. Terakhir, Karangasem, Klungkung, Bangli, dan Gianyar di Kantor Cabang PT Pos Gianyar.
"Saat ini kami sedang menyusun jadwal pembayaran untuk beberapa hari kedepan," tuturnya.
Ia mengatakan bahwa terdapat tiga metode pembayaran yang dilakukan, pertama dibayarkan melalui Kantor PT Pos Indonesia, kedua dibayarkan di komunitas atau desa, dan ketiga dibayarkan langsung untuk KPM yang berhalangan hadir seperti penyandang disabilitas.
Data sebaran penerima ketiga bantuan tersebut, yakni Jembrana sebanyak 16.977 KPM, Tabanan 24.413 KPM, Badung 11.424 KPM, Gianyar 16.718 KPM, Klungkung 10.142 KPM, Bangli 13.331 KPM, Karangasem 37.701 KPM, Buleleng 50.710 KPM, dan Kota Denpasar sebanyak 4.568. (Kanalbali/LSU)
ADVERTISEMENT