2 Buruh Bangunan di Gianyar, Bali, Tewas Tertimbun Longsor

Proses evakuasi mayat korban yang tertimpa longsor di Gianyar, Bali - IST

Nasib naas menimpa dua buruh bangunan bernama Dominggus Gheru Kaka (21) dan Rafael Mone (25). Keduanya tewas gara-gara tertimbun longsoran tanah saat bekerja.

"Satu meninggal di tempat, satu orang (meninggal) di rumah sakit," kata Kapolsek Ubud, AKP I Gede Sudyatmaja, Sabtu (12/9).

Peristiwa itu terjadi pada Jumat (11/9) kemarin, sekitar pukul 09:30 WITA yang berlokasi di Banjar Kutuh, Desa Sayan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali.

Berawal sekitar pukul 08.00 WITA, pekerja di proyek itu sebanyak enam orang sedang menggali tanah yang nantinya akan dilakukan pengecoran beton untuk tembok atau dinding pelataran sedalam kurang lebih 10 meter.

Lokasi tanah longsor yang menimbun 2 buruh - IST

Dua korban melakukan penggalian dengan menggunakan cangkul dan sekop. Lalu, mereka berdua menaruh tanah galian tersebut pada empat buah jeriken. Sedangkan, empat pekerja lainnya bertugas menarik tanah yang ditaruh pada jeriken dengan menggunakan tali yang diikatkan pada jeriken itu.

Kemudian, sekitar pukul 09.30 WITA setelah kegiatan itu dilakukan sekitar 20 kali, tanah yang ada di atas tempat dua korban yang menggali tanah itu longsor dan langsung menimpa keduanya.

"Melihat hal tersebut pekerja lainnya, berteriak meminta tolong kepada teman-temannya buruh yang lainnya. Setelah itu, datanglah buruh lainnya menolong (dua korban) yang tertimbun tanah dengan menggunakan cangkul dan skop," imbuh AKP Sudyatmaja.

Selanjutnya, sekitar pukul 11.00 Wita korban Dominggus Gheru Kaka berhasil dievakuasi dengan kondisi masih bernapas. Selanjutnya, dibawa oleh petugas patroli Polsek Ubud ke Rumah Sakit Ari Santi Mas Ubud guna mendapatkan pertolongan medis.

Kemudian, sekira pukul 13.45 Wita korban bernama Rafael Mone berhasil dievakuasi oleh tim gabungan dan dibawa oleh petugas PMI Kabupaten Gianyar ke Rumah Sakit Ari Santi Mas Ubud untuk mendapatkan pertolongan.

"Bahwa pekerja atas nama Dominggus Gheru Kaka telah dinyatakan meninggal dunia pada pukul 11.45 Wita. Kemudian, (pekerja) atas nama Rafael Mone dinyatakan meninggal dunia pada pukul 14.00 Wita, oleh dokter jaga di Rumah Sakit Ari Santi Mas Ubud," ujar AKP Sudyatmaja.( kanalbali/KAD )