Air Terjun Kanto Lampo, Keindahan Tersembunyi di Gianyar Bali

GIANYAR, kanalbali.com -- Saat berada di kabupaten Gianyar, kita tak hanya bicara bicara soal seni dan budaya. Nah, ada lokasi wisata yang makin jadi favorit, yakni air terjun Kanto Lampo.

Terletak di Banjar Kelod Kangin, Desa Beng, Kabupaten Gianyar. Objek wisata ini ditempuh dengan waktu normal kurang lebih satu setengah jam dari Bandara Ngurah Rai, Badung.

Tidak susah untuk menemukan tempat ini. Sebab, meski agak tersembuni air terjun ini sudah cukup terkenal dan warga sekitar pun akan menuntun kita jika masih kebingungan untuk menemukan lokasinya.

Kanto Lampo adalah nama sebuah pohon yang mana buah yang dihasilkan memiliki rasayang cukup manis dan berbuah pada musim tertentu saja. Tinggi air terjun kurang lebih 15 meter dengan tekstur bebatuan yang membuat keindahan tersendiri.

Sebelum menemukan air terjun, kalian wajib berjalan kaki menuruni tangga sekitar 90 anak tangga dan saat sampai pengunjung bisa melakukan aktifitas mandi dan naik ke undakan bebatuan diantara air yang keluar dari atas. Disekitar areal air terjun juga ada tempat untuk malukat (Membersihkan dan menyucikan pribadi secara lahir dan batin menurut ajaran agama Hindhu.

BACA JUGA : Layangan Berhias Tokoh Wayang Hiasi Langit Pantai Sanur

Kondisi sekitar air terjun masih sangat asri dan alami dengan suara gemricik air dan suara hewan disekitar menambah suasana menjadi sangat indah. Objek wisata yang dibuka sejak 4 tahun lalu ini lebih besar dikunjungi oleh wisatawan dari negara Jepang, Australia dan wisatawan dari Eropa, wisatawan domestik juga ada namun masih terlalu sedikit jika dibandingkan wisatawan manca negara.

Untuk berkunjung ke objek air terjun Kanto Lampo, tersebut para pengunjung hanya dipungut biaya masuk saja sebesar Rp 10 ribu per orang. Kesegaran air terjun ini mampu memanjakan diri dan melupakan sejenak penat dan segala aktifitas sehari-hari.

Tidak perlu khawatir jika kalian merasa lapar setelah berendam atau merasa kehausan karena disekitar lokasi juga sudah ada warung-warung kecil yang menjajakan dagangannya seperti air mineral, ingatlah untuk tetap menjaga lingkungan bersama dengan cara tidak membuang sampah sembarangan dan mulailah dari diri sendiri. (kanalbali/GAN)