Konten Media Partner

Area Pencarian Warga AS Hilang di Nusa Lembongan, Bali Diperluas

19 Juni 2019 13:55 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Basarnas terus melakukan pencarian. Namun sampai Rabu (19/6) masih belum ada tanda-tanda penemuan turis yang hilang - kanalbali/KR7
zoom-in-whitePerbesar
Basarnas terus melakukan pencarian. Namun sampai Rabu (19/6) masih belum ada tanda-tanda penemuan turis yang hilang - kanalbali/KR7
ADVERTISEMENT
KLUNGKUNG, Kanalbali.com - Upaya pencarian Warga Negara Asing (WNA) asal Amerika Serikat, Aviv Meshil (23) hingga hari ketiga, Rabu (19/3) masih dilakukan tim basarnas, Pol Air Polres Klungkung dan BPBD Klungkung.
ADVERTISEMENT
Penyisiran mulai dilakukan dari titik pertama Aviv menghilang kemudian menyisir kearah barat, hingga lewat ke wilayah selatan pulau Nusa Penida, Klungkung.
“Upaya pencarian masih kami lakukan dengan menggunakan kapal dari pihak Basarnas, tim saat ini sudah sampai di wilayah Selatan Nusa Penida,” kata Kanit Gakum Pol air Polres Klungkung, Ipda I Gede Supartha melalui pesan singkat Whatsapp, Rabu (19/6) siang.
Namun sampai siang ini, belum ada tanda-tanda korban akan ditemukan oleh tim. Proses pencarian saat ini dihadapkan dengan kondisi cuaca tidak menentu, kadang angin kencang dan juga ombak besar kerap datang namun upaya masih tetap dilakukan oleh tim dilapangan.
Dengan arah angin dari tenggara dan arus bolak balik. “Arus bolak-balik menyulitkan proses pencarian, kami tetap upayakan secara maksimal,” ujarnya. Dan jika hingga hari ini belum bisa ditemukan, pencarian akan dilanjutkan esok hari dengan areal yang lebih luas hingga wilayah Nusa Dua, badung dan Sanur.
ADVERTISEMENT
Karena pada awal hilang pukul 17.00 wita senin lalu, korban diduga terseret arus deras kea rah barat, dengan kaki terikat tali yang terhubung pada paddle board (kano) yang di kayuh berdiri oleh wisatawan.
Dihubungi terpisah kepala seksi operasi dan siaga pencarian dan pertolongan, Basarnas Bali, Ida Bagus Surya Wirawan mengatakan pencarian hingga saat ini masih belum ada hasil alis nihil.
“Penyisiran dari benoa, serangan sanur dan Lebih, ada juga tim yang langsung ke lembongan,” terangnya dihubungi wartawan. Untuk pencarian akan dilakukan selama tujuh hari.
Sementara tim dari BPBD Klungkung, Rabu pagi juga ikut melakukan pemantauan melalui wilayah pantai Kusamba Klungkung, dan melakukan koordinasi dengan pihak nelayan setempat yang biasa mencari ikan hingga dekat Nusa Dua.
ADVERTISEMENT
“Kami tim BPDB juga turun dan meminta bantuan kepada nelayan jika ada sosok diduga korban bisa segera melaporkan ke petugas yang ada dilapangan sehingga korban bisa segera di evakuasi,”terang Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Klungkung, I Made Sudiasa.
Korban, Aviv Meshil, diketahui pada Senin siang sekitar pukul 13.45 Wita menyewa sebuah Kano / Paddle Board, Di Nusa Island Surf School, di Pantai Tanjung Sanghyang, setelah menyewa Kano WNA tersebut kemudian melaksanakan kegiatan Berkano diseputaran Perairan Tanjung Sanhyang /Musrom Beach, Desa Lembongan.
"Setelah 15 menit melakukan kegiatan berkano, saya sempat berteriak agar korban keluar karena ombak besar tapi malah mendayung ke tengah laut," ujar kadek yang juga pemilik kano tersebut.
ADVERTISEMENT
Selanjutnya saksi lain, Ngurah Arnawa dan Made Widiana bersama sama mendekati WNA tersebut menggunakan boat kecil untuk menyuruh WNA tersebut untuk Segera menepi dan segera kembali pantai karena arus yang kuat dan ombak yang besar dan agar tidak terlalu jauh ke tengah laut.
Tetapi WNA tersebut tidak mengindahkan penyampaian dari saksi, dan tetap melanjutkan kegiatan Berkano, namun setelah ditunggu di pinggir pantai WNA tersebut tidak kembali ke pantai sampai saat ini. (kanalbali/KR7)