Bikin Onar, Sat Pol PP Badung Amankan Warga Belarus

Bule asal Belarusia saat ditangkap Satpol PP- IST

Pria Warga Negara Asing (WNA) asal Negara Belarus bernama Victor Lazovski (33) diamankan petugas Sat Pol PP Badung, Bali. Ia beberapa kali membuat onar di Indekos di kawasan Kedonganan, Kuta, Bali.

" Ditangkap Senin (10/2) kemarin, sekitar pukul 22:00 Wita.Dia tinggal di Kedonganan dan indekos di sana dan sudah bayar Rp 10 juta untuk beberapa bulan," kata Kepala Satpol PP Kabupaten Badung I Gusti Agung Ketut Suryanegara saat dihubungi, Selasa (11/2).

Bule tersebut, juga sempat diusir oleh pemilik indekosnya karena membuat ulah dan mengganggu penghuni indekosya lainnya. Victor berbuat onar diduga karena mabuk magic mushroom atau jamur yang berasal dari kotoran sapi.

Suryanegara menerangkan, bahwa bule tersebut setiap balik ke indekosya selalu membuat ulah dan akhirnya pada Senin (10/2) malam diusir oleh pemilik indekosya. Selanjutnya, pemilik indekos menghubungi seseorang yang mengurus Victor selama liburan di Bali pada Senin (10/2) malam. Victor kemudian dibawa ke rumah pengurusnya itu di Pemogan Denpasar.

Sesampainya di rumah pengurusya, Victor mengamuk dan sempat bersitegang dengan pemilik indekos soal uang sewa indekos. Si Victor, tidak terima diusir pemilik indekos karena telah membayar uang sewa dan sementara pemilik indekos jug tidak mau mengembalikan uang yang telah dibayar Victor.

"Setiap balik ke (indekosya) dia bikin ulah di sana, akhirnya dikeluarkan oleh tuan rumah, pada saat dia dikeluarkan sudah kenal sama orang untuk mengurus visa. Bule ini diusir dari tempat indekosnya," ujarnya.

Kemudian, pemilik indekos membawa Victor ke kantor Satpol PP dan dari hasil interogasi, mencurigai Victor mengonsumsi zat terlarang."Saat interogasi, sepertinya dia masih mabuk mushroom magic. Karena napasnya masih bau," jelas Suryanegara.

Menurut Suryanegara, Victor di tempat indekosnya baru beberapa hari dan mestinya ketika diusir di uangnya dikembalikan walaupun beberapa saja.

"Dia marah minta uangnya kembali tidak dikasih. Karena dia baru beberapa hari disana diusir sama tuan rumah. Ini yang punya rumah tidak mau kembalikan uangnya," ujarnya."Dia sekarang masih di (Kantor) Sat Pol PP Kuta dan sedang menghubungi imigrasi karena tamu ini masih ngamuk-ngamuk saja dan ketika tenang (nanti) baru dijemput imigrasi," ujarnya. (KAD).